Jatim Bakal Uji Kekuatan Pegulat Kaltim

gulatSurabaya, Bhirawa
Kehadiran dua pelatih asal Rumania Manzala Floryn dan Motoi Rapsan yang dijadwalkan tiba Bulan Maret mendatang diharapkan bisa meningkatkan teknik para atlet Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Jatim 100. Bakan Pengprov Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jatim sudah mengagendakan untuk melakukan try out atau uji coba melawan pegulat Kalimantan Timur.
Selama ini Kaltim dikenal sebagai gudang para pegulat, bahkan bisa dikatakan barometer gulat nasional. Sehingga pantas jika PGSI Jatim melakukan uji coba melawan atlet Kaltim.
Wakil Ketua I PGSI Jatim Dudi Harjantoro menerangkan, atlet gulat Jatim sudah siap bertarung lawan atlet Kaltim dalam try out nanti. Try out lawan pegulat Jatim sudah jadi dipikirkan secara matang. “Pelatih asing dipastikan tiba di Jatim pada Maret nanti. Usulan kita sudah disetujui oleh KONI Jatim,” sebut Dudi kepada Surya Online, Minggu (16/2).
Dua pelatih Rumania yang diambil Jatim, Manzala Floryn dan Motoi Rapsan. Keduanya rencananya menggembleng kemampuan pegulat-pegulat Jatim selama dua bulan. Manzala Floryn, 21 tahun menangai pegulat  gaya bebas. Kemudian  Motoi Rapsan, 23 tahun disiapkan memoles pegulat gaya Grego Romawi.
Dudi menjelaskan, Manzala Floryn dan Motoi Rapsan tidak hanya jadi difungsikan sebagai pelatih saja. Keduanya, nanti disiapkan sebagai sparring bagi atlet-atlet Pemusatan latihan daerah (Puslatda) Jatim.
Sebelumnya, PGSI Jatim mengajukan penambahan kuota atlet Puslatda karena mereka berhasil meraih prestasi terbaik di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2013 akhir Desember lalu di Jember, Dudi Harjantoro mengatakn,  wajar jumlah atlet Puslatda gulat ditambah karena para ada 14 atlet yang berhasil meraih medali di Kejurnas tahun lalu. “Penambahan jumlah atlet Puslatda didasarkan atas prestasi. Jika atlet memang berprestasi dan hasil tesnya bagus, saya kira pantas masuk puslatda,” jelas Dudi.
Dudi menuturkan, atlet-atlet gulat Jatim punya kualitas dan prospek yang bagus kedepannya, terutama untuk atlet juniornya. Diharapkan atlet mampu menunjukan performa bagus dan menjaga konsistensinya pada event yang diikutinya.
Karena sasaran utama adalah prestasi PON 2016, Dudi merasa yakin Jatim bisa mendulang medali emas pada ajang empat tahunan ini “Kita akan tingkatkan terus kemampuan dan kualitas atlet. Latihan harus diperbaiki lagi,” cetus Dudi. [wwn.hel]

Tags: