Madiun, Bhirawa
Capres nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi) melakukan kampanye di Madiun. Pun demikian dengan pendukung Capres nomor urut 1, Prabowo Subyanto, Ahmad Dani, juga melakukan kampanye di kota yang sama, meski jam dan lokasi berbeda, Sabtu (28/6).
Sayangnya, kampanye pasangan Jokowi di Madiun yang dihadiri sekitar dua ribu orang di lapangan Rejomulyo Kota Madiun, berujung ricuh sesama pendukung Jokowi. Bentrok sesama pendukung Jokowi, bermula ketika salah satu pendukung naik ke atas panggung utama, sebelum Jokowi datang.
Karena dinilai tidak memiliki kepentingan, pendukung yang lain memintanya untuk turun. Namun tidak direspon. Akibatnya, aksi saling dorong terjadi di panggung utama.
Suasana mencair, ketika calon Presiden yang diusung PDI Perjuangan ini beserta rombongan, hadir di tengah-tengah pendukungnya, sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam orasinya, Jokowi yang didampingi para simpatisan meminta kepada ribuan pendukungnya agar tidak mempercayai isu miring yang menghantam pasangan Jokowi-JK menjelang Pilpres.
Isu miring dimadsud di antaranya penghapusan tunjangan sertifikasi guru. Jokowi juga meminta masyarakat, khususnya di Madiun untuk menggunakan hak suaranya dalam Pilpres, 9 Juli 2014. “Saya minta masyarakat tidak percaya isu miring tentang Jokowi-JK.
Isu tentang tunjangan sertifikasi guru jika Jokowi-JK terpilih akan dihapus, itu tidak benar. Kedua isu masalah Raskin juga akan dihapus, itu juga bohong. Saya titip kepada masyarakat Madiun, jangan lupa tanggal 9 Juli untuk datang ke TPS guna menyalurkan suaranya untuk mencoblos nomor 2,” kata Jokowi dalam orasinya.
Sementara itu masih di Kota Madiun dengan hari yang sama yakni Sabtu (28/6), sekitar pukul 15.00 WIB, pendukung Capres nomor urut 1 Prabowo Subyanto yang juga seorang artis, Ahmad Dani, juga melakukan kampanye di lapangan Gulun Kelurahan Kejurun Kecamatan Taman Kota Madiun.
Dalam orasi politiknya, Ahmad Dani meminta kepada kader dan simpatisan partai pendukung koalisi Merah Putih, untuk patuh terhadap apa yang telah digariskan oleh partai masing-masing.
“Yang dari PPP, Golkar, PAN dan partai lainnya yang tergabung dalam koalilisi Merah Putih, agar mentaati apa yang digariskan partai masing-masing. Jangan lupa 9 Juli nanti, coblos Garuda Merah (nomor 1),” kata Ahmad Dani dalam orasinya, di hadapan ribuan kader dan simpatisan partai koalisisi Merah Putih. [dar]
Keterangan Foto : Kampanye Capres No 1 Prabowo Subyanto dengan juru kampanye Ahmad Dani berorasi dilapangan Gulun Kelurahan Kejurun Kecamatan Taman Kota Madiun, Sabtu (28/6). [sudarno/bhirawa]
