Kadin Santuni Guru dan Anak Yatim

16-Kadin-jatimSurabaya, Bhirawa
Pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim berkomitmen terus menyantuni guru diniyah dan anak yatim melalui Masjid Al-Akbar Surabaya. Realisasinya, setiap tahun Kadin Jatim memberikan bingkisan lebaran kepada 1.000 guru diniyah dan anak yatim saat menjelang akhir bulan Ramadhan.
Pada tahun ke tujuh ini, bingkisan yang sama diberikan kepada 1.000 guru diniyah dan anak yatim dari berbagai yayasan yang ada di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo. Selain bingkisan lebaran untuk guru diniyah dan anak yatim, Kadin juga selalu memberikan takjil dan buka puasa untuk 10 hari terakhir bulan Ramadhan di Masjid Al-Akbar senilai Rp 100 juta. Nominal tersebut setara dengan memberi buka puasa kepada 1.333 orang.
Ketua Umum Kadin Jatim, La Nyalla Mahmud Mattalitti mengatakan setiap tahun seluruh anggota dan pengurus Kadin telah mengumpulkan dana untuk diinfakkan. Dana itu kemudian disalurkan lewat Masjid Al-Akbar yang berupa bingkisan lebaran kepada 1.000 guru diniyah dan anak-anak Yatim, serta infaq Takjil untuk 10 hari terakhir Ramadhan di Masjid Al Akbar Surabaya.
“Acara semacam ini menjadi agenda tetap Kadin Jatim, dan Insya Allah dapat kita selenggarakan di bulan Ramadhan pada tahun-tahun mendatang,” kata La Nyalla Mahmud Mattalitti, Selasa (7/7).
Kegiatan ini juga ditujukan untuk memberikan ketauladanan kepada para pelaku usaha dan masyarakat dunia usaha. Bahwa hasil jerih payah segala aktivitas usaha sehari-hari yang dilakukan, perlu diseimbangkan dengan rasa kepedulian yang besar terhadap mereka yang belum beruntung dan kepada mereka yang masih menghadapi berbagai cobaan hidup.
“Kitab suci Al-Quran menyatakan, setiap muslim diwajibkan menafkahkan hartanya di jalan Allah. Ini bisa diwujudkan dengan memberikan santunan kepada guru diniyah dan anak-anak yatim. Untuk itu, pesan saya kepada para pengusaha Jawa Timur, mari kita menjalankan apa yang diperintahkan dalam Al-Quran dan mari bersedekah dijalan Allah,” tegasnya.
Melalui upaya ini, Kadin Jatim berharap kegiatan sosial keagamaan dan kemasyarakatan ini dapat meningkatkan peran-serta pelaku usaha dalam pertumbuhan perekonomian Jawa Timur, sejalan dengan program peningkatan kesejahteraan masyarakat oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. [ma]

Rate this article!
Tags: