Kapolres Pertama Berani Tembus ‘Gang Sadar’

AKBP Guruh Arif Darmawan, Kapolres Tuban.(Khoirul Huda).

AKBP Guruh Arif Darmawan, Kapolres Tuban.(Khoirul Huda).

Tuban, Bhirawa
‘Gang Sadar’, mungkin yang terbayang dalam benak dan fikiran kita, ketika mendengan kata itu adalah sebuah lorong atau wilayah yang ditempati serta dihuni oleh warga yang sadar akan ajaran agama, hukum dan lain-lain.
Akan tetapi, sebutan ‘Gang Sadar’ yang sebenarnya adalah Jl. Truno Joyo di Kelurahan Kingking, Kecamatan Kota Tuban itu berbeda dengan nama yang diharapkan. Dimungkinkan diberi nama atau sebutan oleh para pendahulu ?tersebut dengan harapan warga yang berada disana segera sadar atau insaf akan perbuatannya.
“Memang tidak semuanya warga di sana seperti yang dikatakan masyarakat, yakni sebagai pusat transaksi Narkoba? di Tuban, akan tetapi selama ini baru Kapolres ini (AKBP Guruh Arif Darmawan) yang berani masuk dan mendirikan pokso pantau di sini,” kata warga yang minta namanya dirahasiakan karana faktor keamanan.
Selama Bhirawa bertugas di Kabupaten Tuban yang saat ini dikenal sebutan ‘Tuban Bumi Wali’, atau sekitar 11 tahun, setiap kali mau menggali informasi dan masuk pada wilayah tersebut, mata dan pandangan masyarakat di lokasi tersebut, ketika ada orang asing (bukan warga situ.red), padangan mereka sangat tidak bersahabat.
“Intel kepolisian saja kesuli?tan, apalagi wartawan, wong isu yang berkembang, ada orang kuat yang menjadi Bekking di lokasi ini dan hanya orang-orang yang sudah putus urat atau rasa takutnya yang berani masuk sini,” tambah warga yang mengaku sudah lebih dari 25 tahun menjadi warga di gang sadar.
Kapolres Tuban, ?AKBP Guruh Arif Darmawan yang baru menjabat beberapa bulan di Bumi Wali ini dinilai sangat berani dan mempunyai komitmen memberantas Narkoba. Pendirian Posko Satgas Anti Narkoba dan yang dijaga selama 24 jam penuh dari petugas gabungan (Polri, TNI, Satpol PP, Linmmas) serta elemen masyarakat lain di lokasi tersebut, diharapkan peredaran Narkoba serta obat-obatan terlarang di lokasi tersebut dapat terkurangi.
“Seluruh masyarakat berpartisipasi dalam rangka untuk memberantas peredaran Narkoba. Makanya kita mendirikan pos di sini,” kata AKBP Guruh Arif Darmawan, Kapolres Tuban saat berada di Posko Satgas Anti Narkoba saat dikonfirmasi Bhirawa akan keberanianya.
Lebih lanjut diterangkan, Posko Satgas Anti Narkoba yang setiap harinya dijaga 12 personil gabungan dan pos ini akan terus ada sampai peredaran Narkoba dan obat-obatan terlarang dilokasi tersebut bersih. “Tidak menutup kemungkinan, kita akan menambah Pos, untuk mempersempit gerak para bandar, pengedar dan penguna narkoba, Bumi Wali ini harus Zero Narkoba, Zero Miras dan Zero Pil Koplo,” tambah mantan Kapolres Donggala ini.
Untuk diketahui, semenjak bertugas awal januari 2015, sampai bulan ini sudah ada 16 orang pengedar yang ditangkap. Kapolres kelahiran Tulungagung Jatim tidak akan memberikan kompromi serta akan mempersempit gerak serta peredaran narkoba di Bumi Wali Tuban, khususnya di Gg.Sadar. [hud]

Tags: