Karate Realisasikan Target, Gulat Panen Emas

Pelatih dan karateka Jatim yang berhasil meraih medali emas PON X Papua.

Kota, Jayapura, Bhirawa
Karateka Jatim berhasil merealisasikan target dua emas PON dari KONI Jatim. Sedangkan di Merauke pegulat Jatim panen juara dengan meraih 6 medali emas.
Dua medali emas karate diraih oleh Bagus Yudha Dwi M yang turun di kelas -67 setelah dibabak final yang digelar di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, setelah dibabak final mengalahkan karateka tuan rumah Nabeth Tabuni skor tipis 10-9. Sedangkan Nabeth harus puas dengan medali perak. Medali perunggu menjadi milik Maruli Jefri Lambok Butar Butar asal Jawa Barat (Jabar).
Medali emas kedua tim karate Jatim diraih Ignatius Joshua Kandou di nomor kumite -75 kg. Di partai final, dia mengalahkan wakil Sulawesi Selatan (Sulsel) Zesar Idrus Santosa dengan skor 9-1. Otomatis, Zesar meraih medali perak. Lalu medali perunggu didapat karateka Riau Muhammad Prawibowo.
Selain emas, tim karateka Jatim juga mendapatkan medali perunggu. Yakni dari nomor kata beregu putra. “Kami bersyukur atas raihan 2 medali emas di kumite putra. Yang cukup tegang ketika karate Jatim Bagus Yudha Dwi mengalahkan karateka Papua dengan skor tipis 10-9. Saling kejar mengejar nilai di pertandingan tersebut. Mental bertanding Bagus patut diacungi jempol, tidak grogi menghadapi karateka tuan rumah yang didukung penuh suporter. Alahmadulillah, Bagus menang,” ucap pelatih karate Jatim Suyanto Kasdi, Rabu (13/10).
Ketua Harian Pengprov Forki Jatim Johanes Koento mengapresiasi mental tanding para atlet. Terutama Bagus yang berhasil mengalahkan karateka tuan rumah. “Alhamdulillah karate sudah berhasil menyumbangkan 2 emas. Kami berharap bisa menambah medali lagi, mohon doanya masyarakat Jatim,” tutur Koento mantan karateka nasional.
Kemudian pada laga yang digelar Rabu (13/10) karate Jatim berhasil meraih
1 perak oleh Maslikah surani (-50kg) dan 1 perunggu Nurmala (-61 kg ).
Sementara itu, Hasan Sidik memastikan tim gulat Jawa Timur memenuhi target medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua setelah memenangi pertarungan nomor Greco-Roman kelas 60 kilogram di GOR Futsal Dispora, Merauke, Rabu (13/10).
Berbekal status juara PON 2016 Jabar, Hasan Sidik berhasil menaklukkan pegulat Kalimantan Timur Suparmanto dengan kemenangan angka.
Keberhasilan Hasan Sidik membuat Jatim mengantongi enam medali emas di PON Papua, memenuhi target yang ditetapkan.
Sementara medali perunggu nomor Greco-Roman 60 kg dibawa pulang pegulat Jawa Barat Hamdian Rachmat setelah menang angka atas wakil Bengkulu Bismi Fornandes.
Hamdani merupakan juara Greco-Roman kelas 54 kg di PON 2016, tetapi di Papua naik ke kelas 60 kg dan harus puas menempati peringkat ketiga.
Hari keenam pertandingan cabang olahraga gulat PON Papua di GOR Futsal Dispora, Merauke, menjadi awal perjuangan para pegulat Greco-Roman.
Berbeda dengan gulat gaya bebas yang memungkinkan seluruh bagian tubuh digunakan dan diserang, di nomor Greco-Roman pegulat dilarang mencengkeram bagian tubuh lawan di bawah lingkar pinggang atau menjegal dan menggunakan kaki untuk melakukan serangan.
Sebanyak 12 medali emas telah diperebutkan para pegulat gaya bebas pada pertandingan selama lima hari sebelumnya, tinggal menyisakan enam emas dalam dua hari terakhir pertandingan gulat. [wwn]

Tags: