Kejari Banyuwangi Segera Panggil Pengurus KONI

Pertemuan-paguyuban-cabor-dengan-wartawan-di-hotel-santika Banyuwangi, kemarin. [nurhadi/bhirawa]

Pertemuan-paguyuban-cabor-dengan-wartawan-di-hotel-santika Banyuwangi, kemarin. [nurhadi/bhirawa]

Banyuwangi, Bhirawa.
Menindak lanjuti laporan dugaan korupsi dana KONI Banyuwangi Kejaksaan Negeri (Kajari) Banyuwangi dalam waktu dekat akan memanggil beberapa orang yang terkait dengan pengelolaan dana pembinaan cabang olahraga yang digunakan untuk Porprov Jawa Timur.
Menurut A A S Adnyana, kepala Kajari Banyuwangi, sebelum melakukan tindakan lebih lanjut, pihaknya akan memanggil tim yang menangani kasus tersebut untuk mencari informasi yang lengkap dan data-data pendukung yang lain.
Selanjutnya Adnyana menyatakan pihaknya belum bisa memastikan kerugian negara akibat dugaan tindakan curang yang dilakukan pengurus Koni Banyuwangi yang pada tahun 2015 mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 5 milyar Rupiah.”Kami belum sampai sejauh itu, karena untuk menghitung angka kerugian tentunya harus melibatkan lembaga yang berkompeten dengan bidang tersebut yakni BPKP,”tegas Adnyana.
Sementara Pelni Rompies, sekretaris paguyuban Pengurus Cabang olahraga kabupaten Banyuwangi menyatakan pihaknya sudah berupaya untuk melakukan komunikasi dan koordinasi dengan jajaranĀ  pengurus Koni Banyuwangi. Namun sejak usai pelaksanaan Porprov Jawa Timur di Banyuwangi pertengahan tahun lalu hingga saat ini belum mendapatkan respon seperti yang diharapkan.
Menurut Pelni pihaknya menanyakan rincian pembagian dana pembinaan Cabor yang dinilai kurang adil dan terkesan janggal. Disamping itu, sebagian pengurus cabor juga ingin mengetahui Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dibutuhkan untuk kontingen Porprov Kabupaten Banyuwangi yang jumlahnya lebih besar dibandingkan dengan kebutuhan pada saat mengikuti Porprov Jawa Timur sebelumnya yang digelar Madiun dan sekitarnya.
“Dana olahraga yang digelontorkan oleh pemkab Banyuwangi untuk Koni Banyuwangi pada tahun 2015 sebesar Rp 5 Milyar, seharusnya untuk pembinaan cabor Rp 3 milyar, namun dalam kenyataan yang disalurkan ke pengurus cabor sebesar Rp 1 Milyar dengan alasan yang Rp 2 Milyar dipinjam untuk persiapan Porprov. Namun hingga saat ini kami belum pernah mendapatkan rincian RAB yang disusun oleh pengurus Koni Banyuwangi,”tegas Pelni. [mb12]

Tags: