Kekuatan Surabaya Timpang di Piala Gubernur

Edi Swasono

Edi Swasono

Surabaya, Bhirawa
Keberhasilan tim bola voli mengawinkan juara Kejuaraan Provinsi Junior di Bangkalan 28 Agusutus-3 September, memang cukup menggembirakan. Sayangnya saat turun di Piala Gubernur yang digelar di Lapangan Bola Voli Dinas Pendidikan Jatim Jalan Jagir Surabaya, Senin (7/8) tim Kota Surabaya tidak bisa turun dengan kekuatan penuh.
Sebab ada beberapa pemain yang harus membela Kontingen Jatim di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di Bandung-Jabar, seperti Megawari Hangesti Putri, Setia Intan Anggi Pratiwi, Reza Fahma dan Olga Saputra.
“Usai tampil di Kejurprov, beberapa pemain Surabaya langsung berangkat ke Bandung, sehingga kekuatan Surabaya tidak maksimal,” kata Sekum Pengkot Surabaya Edi Swasono, Minggu (6/8).
Namun dengan terbatasnya pemain, bukan berarti peluang Surabaya untuk meraih juara tertutup, karena ada beberapa tim kabupaten/kota yang tidak diperkuat pemain andalan karena harus turun di Popnas, seperti Kota/Kabupaten Blitar, Kota Probolinggo, Kota Kediri dan Sidoarjo. “Jadi peluang meraih juara tetap ada, dan ini juga kesempatan bagi pemain di luar Popnas untuk unjuk kemampuan,” kata Edi yang juga anggota Polrestabes Surabaya itu.
Seperti diketahui, tim bola voli junior Surabaya berhasil mengawinkan gelar juara kejuaraan provinsi (kejurprov) bola voli junior yang berlangsung di Bangkalan 28 Agustus sampai 3 September. Tim putri Surabaya  di babak final berhasil mengalahkan tim putrid Kota Probolinggo dengan skor 3-1 ((25-19. 23-25, 25-20 dan 25-19), sedangkan tim Putra berhasil mengalahkan tim putra Kabupaten Banyuwangi dengan skor 3-2 (29-31, 23-25, 25-18, 25-23 dan 15-13).
Pasca kejurprov ini, pengurus PBVSI Surabaya berharap pemain-pemain putra maupun putri Surabaya bisa menjadi tulang punggung tim Jatim yang akan mengikuti kejuaraan nasional junior bola voli yang diselenggarakan PP PBVSI yang menurut rencana di gelar Oktober mendatang. [Wwn]

Tags: