Kota Kediri Masuk Nominasi Kota Penyelenggara PTSP-PM Terbaik 

Kota Kediri, Bhirawa
Pemerintah Kota Kediri hari ini (30/5) mendapat kunjungan Tim Uji Petik dari Pemerintah Pusat untuk kegiatan kualifikasi kelembagaan Perijinan Terpadu Satu Pintu – Penanaman Modal (PTSP-PM) Tahun 2018.
Bertempat di Hotel Santika Pandegiling Surabaya,  Tim Uji Petik Pusat diterima Pjs. Walikota Kediri Jumadi beserta Sekretaris Daerah Budwi Sunu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Enny Endarjati dan Kepala DPMPTSP Kota Kediri, Anang Kurniawan. Selanjutnya Tim Uji Petik meluncur ke Kota Kediri untuk meninjau pelayanan perizinan di Kantor Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Kediri.
Uji petik ini merupakan tindak lanjut dari surat Deputi Bidang Kerjasama Penanaman Modal, BKPM RI nomor 58/A.7/B.2/2018. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang menetapkan Kota Kediri menjadi salah satu dari 5 nominee kategori Kota Penyelenggara PTSP-PM Terbaik se-Indonesia Tahun 2018.
Hal ini tentu merupakan prestasi yang membanggakan bagi Kota Kediri. Bukan tanpa alasan, nominasi ini menunjukkan bahwa penyelenggara pelayanan publik di bawah kepemimpinan Walikota Kediri sudah menerapkan seluruh aspek dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang baik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berorientasi pelayanan kepada investor.
Dalam kesempatan ini, Jumadi menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja tanpa lelah seluruh pegawai DPMPTSP Kota Kediri dan dinas-dinas terkait dalam memberikan pelayanan nyata bagi warga Kota.
“Momentum ini penting tidak hanya dalam rangka penghargaan tetapi penting untuk mengantisipasi dinamika Kota Kediri  kedepan. Karena ada connectivity yang terbangun tentu ada persaingan bagaimana kita melayani dunia usaha kemudian pengusaha terutama dalam hal kecepatan, kemudahan dan kepastian, ”ujarnya.
Jumadi yang sekaligus menjabat sebagai kepala BPKAD Provisi Jawa Timur ini mengatakan, “Dengan PTSP Kota Kediri yang bagus,  ke depan ini menjadi kunci (penentu) bagaimana daerah ini bisa berkembang dengan baik.”
Lebih lanjut jumadi mengatakan bila daerah berhasil berkembang dengan baik hal ini berarti ada kesejahteraan yang bisa kita bangun, ada pengentasan kemiskinan, penanganan penganggguran yang kemudian memicu IPM  lebih tinggi.
Untuk diketahui, personil Tim Uji Petik merupakan perwakilan dari Kementrian Perdagangan, Kementrian Perindustrian, PT. Surveyor Indonesia, dan BKPM.
Kota Kediri bersaing dengan  Kota Medan, Kota Pekanbaru, Kota Semarang dan Kota Surakarta untuk memperebutkan 3 besar yang akan diumumkan pada bulan Juni ini. [van]

Tags: