Kota Malang Raih Penghargaaan Pendidikan

9-Foto Benta-Pemkot Malang Raih Penghargaan Bidang Pendidikan-MutKota Malang, Bhirawa
Kota Malang layak disebut sebagai Kota Sejuta Prestasi, pasalnya dibawah kepemimpinan Wali Kota Malang, Muhammad Anton, kota ini tidak henti-hentinya menorehkan prestasi yang bisa membanggakan warga Kota Malang.
Menurut Kepala Bagian Humas Pemkot Malang, Nurwidianto, Selasa (27/10) kemarin, dalam waktu dua hari berturut-turut Kota Malang mendapatkan penghargaan atas kinerjanya. Setelah Senin (26/10) lalu, Kota Malang meraih penilaian terbaik kedua bidang Investment Award dari Gubernur Jatim, Hari Selasa (27/2) kembali meraih penghargaan dari Pemprovi Jatim.
”Penghargaannya diterima langsung Wali Kota Malang, Muhammad Anton itu yang langsung diberikan Gubernur Jatim, DR Soekarwo SH MHum, di Gedung Negara Grahadi.              Penghargaan bernama Widya Karunia Nugraha merupaka penghargaan bidang pendidikan. Karena Kota ini dinilai berhasil dalam mengembangkan pendidikan dari semua tingkatan,” kata Nurwidianto.
Nurwidianto menambahkan, Kota Malang dinilai memiliki beberapa kelebihan, dalam hal pelaksanaan pendidikan. Sebab biaya pendidikan gratis tetapi torehan prestasi mampu diraih,  termasuk banyaknya siswa yang diterima di Perguran Tinggi Negeri (PTN) ternama di Indonesia juga berasal dari Kota Malang.
Apalagi kini Pemkot Malang juga menyediakan angkutan sekolah gratis bagi masyarakat miskin. Jika sebelumnya masyarakat harus memikirkan anggaran jemputan kendaraan, tetapi kini sudah tidak perlu lagi.
”Layanan bus sekolah merupakan solusi kreatif yang dilakukan Kota Malang, karena warga miskin tak lagi membutuhkan anggaran untuk antar jemput. Semuanya naik bus sekolah dengan gratis,” tutur pria yang kerap disapa Mas Wiwid itu.
Wiwid menambahkan, dalam penghantar penyerahan penghargaan, Gubernur Jatim menegaskan, penghargaan diberikan berdasarkan atas kepedulian dan komitmen Kepala Daerah serta Pemerintah Daerah dalam memajukan pembangunan bidang pendidikan.
”Ini tergambar dari prioritas APBD serta khususnya penguatan daerah pada kemajuan pendidikan dasar sebagai pondasi, pada pendidikan yang berkelanjutan,” ujar Wiwid, menirukan penjelasan Gubernur Soekarwo.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Malang Muhammad Anton menyampaikan, prestasi itu merupakan buah komitmen bersama, antara masyarakat dengan Pemkot Malang.
”Kiranya kesatuan bahasa antara Pemkot, Dewan Kota, Akademisi, Insan Pendidik dan warga kota, yang menjadi penguat serta pupuk penyubur raihan prestasi bidang pendidikan bagi Kota Malang ini,” ujar Abah Anton.
Tentunya, prestasi ini menjadi pemicu dan penyemangat bagi warga dan Pemkot Malang untuk semakin memajukan pendidikan, karena pekerjaan besar masih menunggu, demi mencapai prestasi yang lebih baik lagi. [mut]

Tags: