Lagi, Bus Lorena Vs Truck di Tuban

hud-Laka Bus Lorena Vs Truck (1)Tuban, Bhirawa
Lagi, satu nyawa melayang dalam kecelakaan maut yang terjadi jalur Pantura Tuban antara bus Lorena jurusan Jakarta – Banyuwangi bernomor Polisi B 7886 WV dengan Mobil Truck dengan Nopol B 9706 EDA tanpa muatan, tepatnya di km 10 Tuban -Surabaya, tepatnya di Desa Gesing kecamatan Semanding Tuban (27/10).
Akibat kecelaan tersebut, Kernet truck yang dikemudikan Ade Deni Hermawan (28) Warga Kalangsari RT. 02 RW. 01 desa Sukamanah kecamatan Cipedes kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat tewas seketika karena terjepit di dalam truk. Sementara Purwono Lukito (46) sopir Bus, warga KP. Muara RT. 02 RW. 03 SD. Rasa Kota Bogor Jawa Barat mengalami luka parah.
Dari keterangan sejumlah saksi ditempat kejadian, dua kendaran tersebut adu muka dari arah berlawanan, setelah masing-masing kendaran hendak mendahului mobil didepanya.
“Kedua kendaraan tersebut berkecepatan tinggi dan sama-sama mendahului kendaraan yang ada di depannya. Bus dari nyalip truk di depannya, sedangkan truk juga nyalip pick up muatan jerami, karena nggak ngatasi akhirnya bertabrakan,” kata Arief (30), warga setempat yang sempat menyaksikan kejadian tersebut.
Lebih lanjut diterangkan, pada saat itu, truk yang telah mendahului sudah berada dilanjur kiri kembali, namun karena Bus dari arah berlawanan melaju kencang, mungkin hendak menyelamatkan diri, sopir truk membanting kemudi ke kanan. Selanjutnya Bus langsung menabrak sisi kiri bagian depan truk hingga terguling dan terseret hingga beberapa meter.
Terkait dengan kecelakan tersebut Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Tuban, AKP Fakih saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebuit. Dan menerangkan kernet truck yang bernama Ari Ramdani Apriana (22), warga kota Bogor, Jawa Barat tewas seketika karena terjepit di dalam Truk.
“Sopir truk, sopir bus dan kernet bus mengalami luka parah dan berhasil dievakuasi warga dan dilarikan ke Puskesmas Pakah,” kata Kasatlantas.
Meski sempat mengalami shock, para penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tersebut hanya mengalami luka-luka ringan. “Nggak apa-apa mas, cuma lecet-lecet dan kaget, yang penting sekarang kami ingin cepat sampai rumah,” kata Yudhi (47), salah satu penumpang asal kabupaten Jember, Jawa Timur saat dikonfirmasi bhirawa (27/10). (Hud).

Caption foto : Petugas kepolisian dibantu masyarakat saat melakukan evakuasi terhadap kernety Truk yang terjepi di lokasi kejadian. (Khoirul Huda/bhirawa)

Rate this article!
Tags: