Lansia dapat Anggaran Pemberdayaan Rp80 Juta

Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kab Gresik, Sentot Supriyohadi

Gresik, Bhirawa
Angin segar bagi Lanjut Usia (Lansia) sebab tahun ini mendapat perhatian serius dari Dinas Sosial (Dinsos). Dengan anggaran pemberdayaan sebesar Rp80 juta diharapkan mampu tetap beraktifitas dan mencari uang, dewan memberikan apresiasi baik kalau kegiatan ini sesuai maka tahun depan akan ditambah.
Menurut Anggota Komisi D DPRD Gresik, Noto Utomo, yang dilakukan Dinas Sosial sudah tepat, terkait kepedulian Lansia. Sebab banyak sekali Lansia di pandang sebelah mata karena usia juga kemampunya, kalau program pemberdayaan tahun ini berhasil dalam pembahasan anggaran yang nanti diajukan akan mendapat prioritas.
”Untuk kuotanya kalau bisa ditambah lagi, tidak hanya 160 orang atau penerima dari anggaran sebesar Rp80 juta. Dilihat dari peruntukan dan kegunaan dan dewan akan kawal kegiatanya,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kab Gresik, Sentot Supriyohadi menambahkan, dengan anggran Rp80 juta para Lansia akan mendapat pembinaan keterampilan. Kini masih dalam tahan perencanaan dan persiapan dengan melakukan pendataan Lansia di tingkat desa.
Program ini masih awal, sehingga tidak semua Lansia bisa mendapat kegiatan pembinaan. Dengan jumlah hanya 160 orang, pastinya akan dilakukan dengan selektif yang diikutkan. Juga penentuan objek keterampilan akan diseleksi berdasarkan kebutuhan dan potensi di masing-masing.
”Sekarang masih kami sosialisasikan ke desa-desa dan kecamatan. Dan pemberian kegiatan pemberdayaan dilakukan, supaya Lansia tetap bisa mandiri meski di usia yang tidak produktif. Dan anggran sebesar Rp80 juta, selain untuk kegiatan juga pembelian alat peraga,” imbuhnya. [kim]

Tags: