Tempat berlatih atlet loncat indah Jatim di Graha REsiden akan dibongkar pada Bulan Januari. ist
Surabaya, Bhirawa.
Cabang olahraga loncat indah Jatim terancam tidak bisa menggelar latihan untuk Program Pusat Pelaksanaan Latihan Daerah (Puslatda) tahun ini. Karena fasilitas latihan yang berada di Graha Residen Surabaya akan dibongkar pada bulan ini.
Selama ini para atlet loncat indah Jatim menyewa kolam renang yang ada di Graha Residen Surabaya untuk berlatih. Walau sifatnya hanya ‘nunut’ namun para atletnya berhasil meraih prestasi yang sangat moncer. Puncaknya para atlet berhasil menyumbangkan lima medali emas PON XIX Jabar untuk Kontingen PON Jatim.
Pelatih Jatim, Ronaldy Herbiantoro menjelaskan, KONI Jatim sempat menjanjikan membangun fasilitas loncat indah di Kolam Renang KONI, namun hingga kini janji itu belum terealisasi.
“Rencananya dulu akan di bangunkan di samping kolam renang KONI Jatim di Jl Kertajaya Indah Surabaya, tapi sampai kolam renang di graha Residen di bongkar, realisasi kolam loncat indah belum terwujud”, ujar Ronald, Senin (9/1).
Jika nanti fasilitas loncat indah yang ada di Graha Residen di bongkar, maka para atlet tidak akan punya tempat untuk berlatih.”Kami meminta kepada KONI Jatim agar mencarikan solusi agar kolam renang loncat indah bisa segera terwujud,” harapnya.
Seperti diketahui, prestasi cabor loncat indah Jawa Timur menjadi juara umum cabang olahraga loncat Indah di ajang Pekan Olahraga Nasional XIX Jawa Barat. Loncat indah menyabet lima emas dari 10 nomor yang dipertandingkan. satu emas dari nomor menara synchroputri. pasangan Della Dinarsari Harimurti dan Linar Betiliana
Emas lainnya Della, berpasangan dengan Beti, menyumbangkan emas di nomor papan 3 meter synchro putri. Dua emas Della yang lain datang dari nomor papan 1 meter putri, dan 10 meter menara putri. Satu emas Jatim lainnya didapat oleh Muhammad Nasrullah.
Data PON XIX 2016, I Jatim 5 emas 3 perak 1 perunggu, II DKI Jakarta 2 emas 4 perak 3 perunggu , III Jabar 2 emas 2 perak 1 perunggu. Dan Jatim selalu menjadi juara umum pada PON XV 2000, PON XVI 2004, PON XVII 2008, PON XVIII 2012 dan PON XIX 2016 lalu. [wwn]
