Bakal Calon Wali Kota Surabaya-Irjen Pol (Purn) Drs. Machfud Arifin saat menghadiri silaturohim Kumungan (kumpulan) Raja Borun yang ada di Surabaya dan sekitarnya. [andre/bhirawa]
Multikultural menjadi ciri khas bangsa Indonesia, tidak terkecuali Surabaya. Selain kota motropolis, Surabaya merupakan kota yang mempunyai keberagaman suku, etnis dan agama.
Bakal Calon Wali Kota Surabaya-Irjen Pol (Purn) Drs. Machfud Arifin mengajak berbagai komunitas suku, etnis dan agama yang ada di Surabaya ini ikut berpartisipasi dalam menuntukan pemimpin kota Surabaya kedepan dalam pilwali Surabaya 2020.
“Saya beharap dari seluruh komunitas orang batak di Surabaya ini supaya nanti ikut berpartisipasi aktif dalam pilwali Surabaya. memilih pemimpin yang bisa lebih maju lagi untuk mempertahan kan kultur – kultur yang ada di Surabaya,” ungkapnya saat menghadiri silaturohim Kumungan (kumpulan) Raja Borun yang ada di Surabaya dan sekitarnya.
Arek Suroboyo asli ini menerangkan bahwa Wali Kota Surabaya pertama ini merupakan orang batak asli. Sebagai kota Multikultural Surabaya ini harus terus dipertahankan.
“Wali kota Surabaya pertama adalah Pak Radjamin Nasution generasi pertama orang Tapanuli yang bermukim di Surabaya, dan sosoknya sangat dicintai rakyat karena berjiwa pejuang dan anti kolonial. Jadi Surabaya bukan hanya untuk kota Surabaya namun untuk jawa timur dan Indonesia. Surabaya ini Multikultural yang harus kita pertahan kan kita lakukan pembinanaan, supaya terjaga kepentingan kepentingan bangsa dan negara ini ,” terangnya.
“Kebersamaan dan keragaman suku dan agama ini semuanya bisa guyup rukun bersama membangun Surabaya lebih maju dan lebih baik lagi,” terangnya.
Kedatangan Mantan Kapolda Jatim ini, langsung di sambut gembira oleh para perkumpulan Panjaitan di Surabaya. Poltak Panjaitan Ketua Umum Panjaitan (Kumungan Raja Borun yang ada di Surabaya dan sekitarnya yakin sosok Machfud Arifin mampu mengelolah Surabaya lebih maju dan lebih baik dari pemimpin sebelumnya.
“Kita senang bapak Machfud ada disini. Semoga pemimpin kedepan dapat memperhatikan yang menjadi ciri khas Surabaya yakni ada berbagai etnis suku dan agama. Dengan bersatunya kita saling mendukung pasti Surabaya lebih maju,” terang Poltak Panjaitan.
Poltak yakin Machfud Arifin pemimpin yang bisa menyatukan misi dan visi untuk Surabaya menjadi satu dengan berbagai keberagaman. “Artinya, kita siap memilih bapak machfud Arifin untuk menjadi Wali Kota andalan kita kedepanya,” katanya. [dre]
