Melihat Alquran Tulisan Tangan KH Abdul Hamid Chasbullah

KH Abdul Rozaq Soleh atau Gus Rozaq bersama Alquran tulisan tangan KH Abdul Hamid Chasbullah. [arif yulianto]

Masih Tersimpan Baik, Diperkirakan Ditulis pada Sekitar Tahun Berdirinya NU
Kab Jombang, Bhirawa
Banyak peninggalan para masyayikh Pondok Pesantren Bahrul Ulum (PPBU) Tambak Beras, Jombang yang masih terjaga hingga saat ini. Salah satunya yang masih tersimpan dengan baik yakni Alquran tulisan tangan KH Abdul Hamid Chasbullah. Alquran ini masih disimpan dengan baik oleh cucu Kiai Hamid yakni, KH Abdul Rozaq Soleh atau Gus Rozaq di Ribath Al Muhajirin 1, PPBU Tambak Beras, Jombang.
Almarhum KH Abdul Hamid Chasbullah merupakan adik dari KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab, sang inisiator dan pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Sekadar diketahui, KH Abdul Wahab Chasbullah memiliki beberapa adik, di antaranya seperti, KH Abdul Hamid Chasbullah, Nyai Nur Khodijah Chasbullah (istri KH Bisri Syansuri), Nyai Fatimah Chasbullah, dan KH Abdurrohim Chasbullah.
Tempat disimpannya Alquran tulisan tangan Kiai Hamid ini berada di Ribath Al Muhajirin 1, PPBU Tambak Beras, Jombang yang juga merupakan kediaman Gus Rozaq. Tepatnya, di sebelah utara Masjid Jami’ PPBU Tambak Beras, Jombang.
Gus Rozaq menuturkan, pada zaman sebelum Kemerdekaan Bangsa Indonesia, sangat sulit sekali mencari mushaf Alquran.
“Jadi beliau (Kiai Hamid) untuk mengabadikan dengan cara menulis sendiri, karena beliau sendiri itu menurut berita yang saya dengar, juga hafal Alquran. Sehingga beliau menulis sendiri, dan ini sebagai jimat untuk putra putrinya,” tutur Gus Rozaq,
Menurut informasi yang didengarnya, sambung Gus Rozaq, Alquran tulisan tangan KH Abdul Hamid Chasbullah itu merupakan jimat PPBU Tambak Beras, Jombang. “Tidak boleh dipindah dari rumah ini,” ucap Gus Rozaq.
Masih menurut Gus Rozaq, Alquran tulisan tangan Kiai Hamid ini berbahan kertas yang ditulis menggunakan tinta pentul. Sementara untuk sampulnya, berbahan kulit hewan. Untuk menjaga Alquran ini agar tidak mengalami kerusakan, Gus Rozaq intensif untuk merawatnya. “Kita usahakan dalam setiap bulan mengecek Alquran ini, karena ini sebagai pusaka keluarga,” kata Gus Rozaq.
Gus Rozaq mengatakan, Alquran tulisan tangan KH Abdul Hamid Chasbullah ini merupakan satu-satunya Alquran tulisan tangan Kiai di Jombang. “Iya, Insya Allah ini, ini dari tulisan dari Mbah Hamid Chasbullah,” kata Gus Rozaq lagi.
Meski begitu, Gus Rozaq sendiri belum mendapatkan data valid berapa lama Alquran tulisan tangan Kiai Hamid tersebut dibuat. “Kalau penulisannya sebelum kemerdekaan. Jauh sebelum kemerdekaan beliau menulis ini. Bersamaan dengan NU berdiri,” terangnya.
Gus Rozaq menyebutkan, Alquran tulisan tangan ini memiliki sejumlah karomah, seperti membuat tenang serta bisa menyembuhkan orang yang sakit.
“Karomahnya ya banyak sekali, membikin ketenangan, dan juga bisa membikin ya mungkin kalau ada orang yang sakit atau bagaimana, ditempelkan saja bisa sembuh. Kalau ada (yang) kerasukan Jin, dibawakan ini saja sudah sembuh dengan sendirinya. Barokahnya Alquran,” pungkasnya. [arif yulianto]

Tags: