Kepala TK Al-Amin Situbondo Upi Tisiana SPd bersama tenaga pendidik berkomitmen meningkatkan prestasi pendidikan formal di Kota Santri. [sawawi]
Guru Menjadi Langganan Workshop/Bimtek Provinsi dan Nasional
Situbondo, Bhirawa
Yayasan Al Amin yang menaungi pendidikan formal PAUD/TK kian dikenal masyarakat sebagai ikon sekolah formal berprestasi di Kota Santri Situbondo. PAUD/ TK AL Amin yang beralamat di Jalan Mawar Nomor 56, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota Situbondo kian mengukuhkan dirinya sebagai pendidikan formal yang setara dengan pendidikan formal yang lebih dahulu berdiri. Meski baru aktif sejak tahun 2004, PAUD/TK Al Amin mampu mengukir deretan dan raihan pretasi yang cukup membanggakan.
Kepala PAUD/TK Al Amin, Upi Tisiana SPd, mengatakan, dirinya patut bersyukur meski status tanah lembaga yang ia pimpin masih sewa. Namun semua unsur, mulai ketua yayasan hingga tenaga pendidik serta peserta didik dan wali murid selalu kompak membesarkan dan memajukan kualitas pendidikan di lembaga PAUD/TK Al Amin. “Alhamdulillah, PAUD/TK Al Amin sudah cukup lama mendapatkan kepercayaan dari masayarakat Situbondo. Ini semua patut kami apresiasi,” tegas Upi Tisiana.
Mantan guru SD itu menambahkan, beberapa prestasi berhasil dicapai siswa PAUD/TK Al Amin diantaranya juara 2, juara 3 dan juara harapan 2 musabah hifdzil quran (MHQ) katagori putera-puteri TK/RA se Situbondo; juara 2 menghafal doa harian tingat TK/RA se-Situbondo dan juara 3 lomba mewarnai katagori kelompok bermain (KB) open house TK Al Irsyad Situbondo. Tak hanya itu, ujar Upi Tisiana, keberadaan TK Al-Amin Peduli Situbondo selalu dikenal karena berada di jantung kota yang berdekatan dengan stadion GMS (Gelora Mohammad Saleh) Situbondo. “Sarana bermain dan belajarnya yang ada alhamdulilah cukup memadai. Lokasinya cukup asri untuk dijadikan pusat lembaga pendidikan anak usia dini,” papar Upi Tisiana.
Upi Tisiana menambahkan, kedepan dirinya berharap dan selalu berdoa kepada Sang Ilahi untuk bisa memiliki lahan pendidikan formal sendiri. Sebab, terang alumni S1 ilmu pendidikan itu, jika ada bantuan rehab/ruang kelas baru (RKB) selalu terkendala oeh status gedung lembaga pendidikan ini. Sebaliknya, ucap Upi Tisiana, untuk peningkatan akademik, para tenaga pendidik selalu mendapatkan kepercayaan sebagai wakil dalam setiap kegiatan bimtek (bimbingan teknis) dan workshop di tingkat Provinsi Jatim dan tingkat nasional. “Kami bersama guru guru disini, setiap ada bimtek dan workshop selalu ikut. Lembaga kami selalu mewakili kegiatan bimtek tingkat Provinsi Jawa Timur dan nasional. Alhamdulillah selalu mendapatkan kepercayaan,” aku Upi Tisiana.
Nurlailatul Fajriyah, salah satu guru PAUD/TK Al Amin Situbondo mengakui, dirinya kerapkali menjadi wakil Kabupaten Situbondo dalam kegiatan workshop dan bimtek diberbagai daerah di Tanah Air. Kata Ila-panggilan akrab Nurlailatul Fajriyah, ia menjadi wakil saat ada bimtek mendongeng di Bogor Jawa Barat belum lama ini. Saat itu, ungkap Ila, kebetulan Situbondo mewakili daerah Provinsi Jatim sebagai wilayah 3-T (terluar, tertinggal dan terisolasi). “Kami sejak bergabung mengajar di PAUD/TK Al Amin terus termotivasi bisa meningkatkan prestasi anak didik sehingga mereka lulus menjadi anak yang cerdas, pandai, berakhlakul karimah serta religius,” pungkas Ila.
Intens Beri Pendidikan Bermain dan Menggambar Kepada Siswa
Mendidik dan bahkan menjadi pimpinan di lembaga formal PAUD/TK Al Amin, tidak disangka oleh Upi Tisiana. Sebab sejak awal terjun didunia pendidikan, Upi Tisiana bukan sebagai tipologi pendidik pada jenjang PAUD/TK melainkan di tingkat SD/SMP. Namun seiring perjalanan waktu, Upi Tisiana mengaku ada kebanggaan tersendiri bisa berkiprah dalam pengembangan pendidikan formal PAUD/TK Al Amin Situbondo. Kata Upi, menjadi pendidik pada siswa PAUD/TK memiliki kesan tersendiri dibandingkan dengan lembaga SD maupun SMP. Karena selain dituntut memiliki kesabaran, terjun sebagai guru PAUD/TK harus bisa menguasai siswa yang rata rata masih berusia belia.
Kasek PAUD/TK Al Amin Situbondo, Upi Tisiana menandaskan, ia mengajar dijalani dengan ikhlas seperti air mengalir. Meski latar belakang pendidikan aslinya bukan dibidang PAUD/TK, Upi mengaku Allah SWT menentukan lain dan ditakdirkan fokus mengajar di PAUD/TK Al-Amin. Upi mengaku patut bersyukur bisa mengantarkan PAUD/TK Al Amin sebagai lembaga alternatif di Kabupaten Situbondo. “Meski kami sadar dan merasa masih menjadi lembaga yang baru berdiri jika dibandingkan dengan lembaga lain yang lebih dahulu berdiri. Alhamdulillah kami (PAUD/TK Al Amin, red) bisa mengikuti perkembangan pendidikan bersama lembaga yang lain,” beber Upi Tisiana.
Perempuan bersahaja itu menuturkan, apa yang ia sumbangkan bagi kemajuan PAUD/TK Al Amin Situbondo sudah dinilai tersendiri oleh elemen yang ada ditengah masyarakat Situbondo. Pihaknya, aku Upi Tisiana, hanya sekadar melakukan langkah yang terbaik bagi kemajuan pendidikan formal PAUD/TK Al Amin kedepan. “Yang jelas, kami bersama tenaga pendidik selalu berkomitmen terus memajukan lembaga pendidikan formal PAUD/TK Al Amin. Saya optimis kedepan akan semakin maju,” tegas Upi.
Sementara Nurlailatul Fajriyah menimpali, dirinya sangat angkat topi atas kinerja Kepala PAUD/TK Al Amin, Upi Tisiana, yang dikenal memiliki prestasi memajukan kualitas pendidikan di lembaga tersebut. Terbukti, kata Ila, dirinya yang mempunyai keahlian di bidang seni selalu mendapatkan sarana yang luas untuk mengembangkan bidang menggambar, mewarnai dan menyanyi kepada semua siswa.
“Bidang seni ini menjadi kegatan setiap hari di PAUD/TK Al Amin sebagai kegiatan pendidikan ekstra. Mulai Senin-Sabtu, semua siswa rutin diajari pengembangan bidang seni,” pungkas Ila. [awi]
