Musim Kemarau, Kasus ISPA di Kota Pasuruan Meningkat

Kantor Dinkes Kota Pasuruan di Jalan Ir H Juanda Kota Pasuruan.

Kota Pasuruan, Bhirawa
Musim kemarau saat ini ada peningkatan signifikan penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut(ISPA). Pemkot Pasuruan mengimbau kepada warganya supaya menjaga kebersihan lingkungan rumah.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, Shierly Marlena menyampaikan kasus ISPA di Kota Pasuruan meningkat. Karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai penyakit yang timbul saat musim kemarau ini.
“Musim kemarau harus waspada terhadap penyakit ISPA. Debu yang berterbangan bisa masuk pada rongga pernafasan. Karenanya, kami himbau area rumah dijaga kebersihannya serta harus bersih dari debu,” ujar Shierly Marlena, Kamis (25/7).
Untuk mencegah ISPA, Dinkes meminta masyarakat membersihkan sarang debu dan menjaga sirkulasi udara dengan ventilasi yang memadai. Jika tidak dilakukan, akan berdampak pada kesehatan.
Berdasarkan catatan Dinkes Kota Pasuruan, kasus ISPA yang menyerang warga Kota Pasuruan pada Januari-Maret sebanyak 6.036 kasus. Sedangkan, trimester berikutnya, pada musim kemarau jumlah ISPA meningkat menjadi 8.777 kasus.
“Selain itu, kami juga menghimbau agar warga selalu memakai masker saat berpergian rumah. Tujuannya menghindari serangan ISPA,” kata Shierly Marlena.
Termasuk juga, harus memperhatikan pola makan dan tidur yang benar serta berolahraga. Dengan menjaga daya tubuhnya masing-masing, secara otomatis bisa menangkal bahaya penyakit yang akan masuk.
“Mulai sekarang, harus memerhatikan pola makan dan tidur yang benar. Disamping itu harus menyempatkan berolaraga secara teratus,” tambah Shierly Marlena. [hil]

 

Tags: