Nelayan Tidak Melaut, Pemkab Blitar Berikan Pembinaan

drh. Adi Andaka

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Akibat adanya gelombang laut di pesisir selatan Kabupaten Blitar mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar berikan pembinaan dan pelatihan agar tetap produktif sampai akhir tahun 2020.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, drh. Adi Andaka mengatakan saat ini diakuinya banyak para nelayan yang tidak bisa melaut akibat adanya gelombang laut, untuk itu sebagai kompensasi, Pemkab Blitar berikan pembinaan dan pelatihan agar tetap produktif

akhir tahun 2020 mendatang.

“Akibat sebagian besar gelombang laut di pesisir selatan Kabupaten Blitar mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya. Sehingga saat ini banyak para nelayan yang mengurangi aktivitasnya di laut,” kata drh. Adi Andaka.

Lanjut Adi Andaka, ketika para nelayan tidak bisa melaut, pihaknya terus memberikan motivasi berupa pembinaan dan pelatihan kepada mereka supaya tetap mempunyai penghasilan, di mana menurutnya ada beberapa kegiatan yang diberikan, mulai membuat olahan masakan ikan laut, mengelola garam dan budidaya udang.

“Upaya ini dilakukan, agar mereka terus produktif di masa pandemi corona,” ujarnya.

Selain itu dikatakan Adi Andaka, pihaknya juga berharap dengan adanya dorongan dari Pemerintah Daerah kedepan dapat membantu nelayan dalam mencukupi kebutuhan keluarga.

“Kegiatan pembinaan yang kami berikan sebagai motivasi serta modal ketrampilan agar bisa tetap bisa produktif meskipun tidak bisa melaut,” jelasnya.

Tambah Adi Andaka, berdasarkan kalender kelautan, selama 12 bulan, nelayan bisa melaut sekitar 7 – 8 bulan saja dan sisanya mereka akan off karena ada gelombang laut tinggi serta dampak La Nina.

“Selain adanya gelombang laut dampak La Nina, kami juga berharap wabah Virus Corona ini bisa segera berakhir, dan masyarakat bisa kembali melakukan aktivitasnya seperti biasanya,” imbuhnya. [htn]

Tags: