Eksekutif dan Legislatif Kota Batu melakukan sidak pelaksanaan PSBB di Pasar Pagi Kota Batu yang berlokasi di Jl.Dewi Sartika, Rabu (20/5) pagi.
Penerapan PSBB belum bisa maksimal ketika memasuki area pasar tradisional. Untuk mencari solusi terbaik, Rabu (20/5) pagi, Eksekutif dan Legislatif Kota Batu melakukan inspeksi mendadak terhadap pelaksanaan PSBB di Pasar Pagi Kota Batu yang berlokasi di Jl.Dewi Sartika.
Saat melakukan sidak, dari pihak eksekutif diwakili oleh Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso MM dan Kepala Diskumdag, Eko Suhartono. Adapun dari legislatif diwakili oleh Komisi B dan C DPRD Kota Batu. Mereka melakukan kajian bersama terhadap penerapan Perwali Kota Batu Nomor 48 Tahun 2020 di Pasar Pagi Kota Batu, terutama bagi pedagang dan pengunjung.
“Pelaksanaan PSBB di Pasar harus dioptimalkan karena saat ini pasar sudah jadi kluster baru penularan Covid-19. Apalagi uga ada pedagang dari luar kota Batu yang ikut hadir (berdagang) disini,” ujar Punjul, Rabu (20/5).
Adapun dari hasil sidak yang dilakukan akan disampaikan kepada Diskumdag kota ini. Dan kemudian hasil evaluasi akan disosialisasikan sehingga para pengunjung menerapkan jaga jarak atau physical distancing.
“Hasil evaluasi akan direkomendasikan oleh Komisi B dan C dan disampakan ke Gugus Tugas Covid-19 sehingga oerasional pasar sesuai yang diharapkan dan sesuai Perwali PSBB,” jelas wawali.
Agar tidak ada sanksi bagi bagi pedagang dan pembeli, lanjutnya, pihaknya akan menginstruksikan kepada Satpol PP untuk berjaga di Pasar Pagi. Sehingga ada OPD penegak aturan yang langsung memberikan sanksi. Jika ada yang melanggar di Pasar Pagi maka akan diberikan sanksi sosial bahkan bisa berbentuk larangan berjualan bagi pedagang.
Diketahui, dalam pantauan sidak di Pasar Pagi, penerapan physical distancing antar lapak sudah dilakukan maksimal. Dengan tiap lapak berjarak 2 meter, begitu juga dengan penggunaan masker sudah 95 persen sudah dilaksanakan oleh pedagang dan pengunjung.
Namun, ketika meninjau kunjungan pembeli maka jarak sosial antar pengunjung sulit dihindari. Karena memang sempitnya Pasar Pagi yang berada di bagian tengah. Sedangkan bagian bawah dan atas pengunjung sudah berjarak karena memang areal yang luas.(nas)
