Mantan Kepala Sekolah tahun 1993-1996, mantan guru tahun 1968 hingga 2015 SMPN 10 Surabaya dan Alumni tahun 1986 hingga 2012 foto bersama usai menggelar pertemuan rutin tengah tahun Paguyupan SMPN 10 Surabaya di depan gedung SMPN 10 Surabaya, Minggu (10/12). [trie diana/bhirawa ]
Surabaya, Bhirawa
Paguyuban SMPN 10 Surabaya yang telah terbentuk sejak 2005 ini telah membuka anggota baru bagi para bapak, ibu kepala sekolah dan guru, karyawan purna tugas maupun yang pindah tugas.
Ketua Paguyuban sekaligus mantan guru SMPN 10 Surabaya Nyana menjelaskan selain para mantan guru dan karyawan pihaknya juga ingin para mantan murid seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini turut bergabung.
“Visi paguyuban ini untuk melanjutkan, menyambung, melestarikan pertemuan maupun silaturahim yang terjalin dalam pengabdian bersama. Harapannya silaturahim tidak putus bagi sesama para guru maupun karyawan yang pernah mengabdi di SMP Negeri 10 Surabaya. Paguyuban ini juga meniadakan adanya iuran wajib, untuk mendukung biaya pertemuan pakai iuran sukarela,” jelasnya.
Nyana menambahkan bagi Kepala Sekolah SMP Negeri 10 yang aktif diangkat sebagai pembina paguyuban, sedangkan kepala sekolah yang purna tugas diangkat sebagai penasihat paguyuban dan sebagai motivator. Untuk ajang pertemuannya pun bisa digelar dua kali dalam setahun baik di SMPN 10 itu sendiri maupun di tempat lain.
Ketua Ikatan Alumni 75 hingga 2002 dan guru purna tugas SMPN 10 (IKASDASA) Surabaya Drs Bambang Udi Ukoro SH, MSi mengatakan paguyuban ini tidak hanya untuk bersilaturahim bagi yang purna tugas saja tapi juga bagi yang belum purna tugas.
“Selain itu paguyuban bersama IKASDASA ini bisa memanfaatkan berbagai kegiatan organisasi, salah satunya pada 16 Desember akan melakukan baksos ke Pacitan,”terangnya.
Bambang bersama paguyuban juga ingin bertemu dengan para mantan murid SMPN 10 yang kini sudah menjabat di pemerintahan seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan juga istri dari Gubernur Jatim Nina Soekarwo.
“Ke depan kami akan berusaha bersama mengundang mereka berdua supaya turut bergabung di paguyuban ini sehingga bisa banyak memberikan manfaat dan semangat bagi semua para anggota,” ujar Bambang. [riq]
