Penyerahan piala bergilir sebagai tanda pembukaan Kejuaraan Karate Piala Pangdam V Brawijaya, Jumat (4/5) di GOR Hayam Wuruk. [abednego/bhirawa]
(Kejuaraan Karate Piala Pangdam V Brawijaya)
Surabaya, Bhirawa
Sebanyak 1.177 atlet dari 42 kontingen di seluruh Jawa Timur mengikuti Kejuaraan Karate Piala Pangdam V Brawijaya. Kejuaraan ini dibuka langsung oleh Pabgdam V Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, Jumat (4/5) di GOR Hayan Wuruk Kodam V Brawijaya.
Pada kejuaraan karate ini, dari 42 kontingen masing-masing 39 kontingem berasal dari Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI Jatim), dan 13 kontingen berasal dari Perguruan Karate. Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman mengatakan, Kejuaraan Karate ini untuk meningkatkan rasa cinta tanah air, wawasan kebangsaan, kebersamaan, dan gotong royong. Dimana pesertanya ini berasal dari seluruh Kabupaten Kota di seluruh Jawa Timur.
“Kejuaraan ini sekaligus mencari bibit-bibit atlet, khususnya di Jawa Timur. Dengan harapan bisa menjadi atlet-atlet yang berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dan juga kejuaraan karate karate ini,” kata Mayjen TNI Arif Rahman usai pembukaan kejuaraan karate,” Jumat (4/5).
Pangdam menjelaskan, para peserta yang datang dari berbagai perguruan karate di Jatim ini berkumpul bersama, mereka berlomba bersama, bertanding bersama, menjunjung tinggi kejujuran. Terutama pada peserta kejuaraan tingkat anak-anak, sembari mengajarkan jiwa suportivitas dalam berolah raga.
“Kejuaraan ini sekaligus mengajarkan pada anak-anak untuk suportif dalam olah raga karate. Kalah menang itu adalah berdasarkan dari keputusan wasit, mereka harus menerima, siap kalah dan siap menang,” ungkap Pangdam.
Sementara itu, Ketua FORKI Jatim, Mayjen TNI (Purn) I Made Sukadana menegaskan, kejuaraan semacam ini adalah dalam rangka regenerasi atlet karate. “Karena ini adalah potensi untuk bisa meraih prestasi yang akan datang, khususnya atlet Jawa Timur,” ujar mantan Pangdam V Brawijaya ini.
Selain itu, kejuaraan semacam ini kata Made, menjadi ajang untuk mengevaluasi hasil pembinaan atlet atlet muda pada tahun sebelumnya. “Bagaimana sih hasil pembinaannya. Nah disinilah kita lihat, termasuk adik-adik muda ini merupakan regenerasi yang akan datang untuk berprestasi,” harapnya. [bed]
