Pangdam V Brawijaya Imbau Warga Ikut Aktif Padamkan Karhutla

Pangdam Mayjend TNI R Wisnoe Prasetja Boedi saat bersilaturahim bersama Forkopimda dan tokoh masyarakat Tulungagung, Rabu (7/8) malam.

Tulungagung, Bhirawa
Pandam V Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi meminta masyarakat untuk ikut aktif dalam membantu pemadaman kebakaran hutan dan lahan di wilayah Jawa Timur. Ia menyatakan terbakarnya hutan akan membuat kerugian yang tidak ternilai.
“Kami minta masyarakat ikut membantu. Semua elemen. Karena kerugian kebakaran hutan itu tak ternilai,” ujarnya seusai acara silaturahim bersama Forkopimda dan para tokoh Kabupaten Tulungagung di Hotel Crown Victoria Kota Tulungagung, Rabu (7/8) malam.
Menurut perwira tinggi dengan tanda pangkat bintang dua di pundaknya ini, TNI juga telah berperan aktif dalam membantu pemadaman kebakaran hutan di Jawa Timur. Kendati, sebagai petugas utama dari pemadaman tersebut adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“TNI aktif membantu mengikuti leading sector yakni BPBD. Seperti kejadian di Gunung Arjuno baru-baru ini, TNI bersama Polri dan elemen lainnya baru bergerak setelah ada upaya pemadaman dari pesawat water booming di lokasi yang jaraknya (dengan perjalanan darat) sembilan jam naik ke atas,” paparnya.
Pangdam Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja mengapresiasi upaya yang dilakukan BPBD dalam memadamkan kebakaran hutan di Gunung Panderman dan Gunung Arjuno di wilayah Kota Batu. BPBD dikatakan telah bertindak tepat dengan melapor pada kepala daerah setempat dan mengajukan bantuan pesawat water booming dari Kalimantan.
Begitupun yang dilakukan BPBD saat terjadi kebakaran di Hutan Baluran Situbondo. “Saya kemarin meninjau langsung ke Batu ketika terjadi kebakaran hutan di Gunung Panderman dan Gunung Arjuno,” terangnya.
Soal lawatannya ke Kabupaten Tulungagung, Pangdam Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja mengungkapkan merupakan yang pertama setelah enam bulan dilantik sebagai Pangdam V Brawijaya . “Besok sekalian ada penutupan TMMD ke 105 di Trenggalek. Sekarang saya bermalam di Tulungagung dan dimanfaatkan untuk silaturahim bersama Forkompimda dan tokoh masyarakat Tulungagung,” tuturnya.
Sejauh ini menurut dia, ada enam Kodim dari 33 Kodim se-Jawa Timur yang belum sempat dikunjungi. Yakni Kodim Pacitan, Kodim Trenggalek, Kodim Tulungagung, Kodim Kediri, Kodim Blitar dan Kodim Nganjuk. (wed)

Tags: