Foto: ilustrasi
Surabaya, Bhirawa
Menjelangan Hari Raua Idul Fitri 2015, sejumlah gerai retail terutama supermarket mulai obral diskon untuk semua produk. Upaya ini dilakukan untuk menarik konsumen.
Perang diskon dimulai dari 10%-75%, hal itu tergantung untuk jenis barang yang mendapatkan diskon dan bagaimana harus menyiapkan strategi pemasaran.
Commercial Director PT Hero Supermarket Tbk. (HERO) Jatim, Weny Murianti menguraikan momentum Ramadan dan Lebaran memiliki dampak yang sangat besar bagi penjualan perseroan. Omzet penjualan di prediksikan bisa mengalami kenaikan sampai dengan 30% di bandingkan tahun lalu yang mencapai 25%.
“Naiknya omzet penjualan di tahun ini, karena libur sekolah dan libur lebaran yang panjang. Kondisi masyarakat yang berbelanja untuk persiapan pra lebaran yang terjadi sebelum terjadinya pembagian THR dan mendekati lebaran sesudah lebaran,” ujarnya di Grandcity Surbaya, Kamis (25/6) kemarin.
Target kenaikan omzet 30%, memang target yang diberikan dari pusat, karena kontribusi liburan yang panjang dan relatif stabilnya harga pokok sembako juga dipastikan akan mendongkrak penjualan saat mendekati lebaran.
“Seperti harga gula dan beras yang relatif stabil dipastikan akan jadi pilihan. Selain itu, vendor minyak goreng juga siap memberikan potongan harga terkait turunnya harga CPO dunia. Untuk harga minyak goreng dengan merek yang sudah ternama bisa turun sampai Rp2-3 ribu untuk kemasan 2 Liter,” tegasnya.
Selain itu, daya tarik yang lain adalah bagi pengguna kartu kredit dari bank tertentu akan mendapatkan diskon tambahan sebanyak 10%. Program ini telah bekerjasama dengan pihak perbankan yang dimanfaatkan sebagai sarana promosi.
“Penyampaian harga produk ke konsumen tidak hanya melalui pamphlet, tetapi melalui sosial media, kerjasama dengan perbankkan melalui katalog yang dibagikan oleh pihak bank, serta pemasangan spanduk di jalan-jalan,” ujarnya.
Sedangkan untuk Hypermart Royal Plaza yang merupakan anak perushaan Lippo Group melalui perwakilannya Manajer Penjualan, I Putu Alit, menjelaskan untuk Hypermart memiliki program berbelanja diskon 35% untuk beberapa produk pakaian, sambil bersedekah.
“Kepada konsumen yang berbelanja, dapat beramal. Karena sebagaian keuntungan yang diperolah perusahaan, disumbangkan kepada anak-anak yang membutuhkan termasuk kepada lansia yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Semua donasi tersebut, di audit oleh akuntan indpenden dan kegiatan tersebut di pantau oleh instansi terkait,” jelasnya. [wil]
