Pastikan Bansos Rastra Didistribusikan Minggu ini

kegiatan digudang beras Bulog Kalitidu Bojonegoro. (achmad basir/bhirawa)

Bojonegoro, Bhirawa
Bansos Rastra untuk wilayah Bojonegoro akan dibagikan dalam minggu ini. Kepastian tersebut disampaikan Pj Bupati Bojonegoro, Dr. Supriyanto, SH MH, Rabu (11/4) saat memberikan arahan untuk Kepala Desa, Perangkat Desa dan Anggota BPD di seluruh Kecamatan Sukosewu.
Pj Bupati Bojonegoro menyampaikan, bansos Rastra belum disalurkan, harga beras juga menurun karena Bulog tidak membeli karena stok di gudang masih banyak. Karenanya dengan tegas dirinya menginstruksikan agar OPD segera melakukan distribusi Rastra kepada penerima.
” Salah satu dampak turunnya harga beras, karena stok di gudang yang masih penuh,” ujarnya.
Sehingga Bulog tidak membeli beras milik petani, sehingga berdampak pada penurunan harga beras di pasaran. Harus diingat mata rantai ini saling berkaitan dan akan membawa dampak .
Dia berharap jangan sampai terjadi angka kemiskinan yang bertambah di Bojonegoro. Kepada camat, agar rastra segera didistribusikan karena tiga bulan yakni Pebruari hingga April belum didistribusikan.
” Bojonegoro itu masuk 15 Kabupaten yang menjadi kantong kemiskinan di Jawa Timur. NTP kita juga menjadi hal yang menjadi perhatian serius pemerintah,” tuturnya.
Lebih lanjut, Pj Bupati Bojonegoro, Dr Supriyanto dihadapan perangkat desa juga menyampaikan tentang seruan netralitas PNS agar benar dijaga saat Pemilukada. Banyak kasus orang yang kena pidana karena kasus pilkada.
” Karenanya Pj Bupati mengharapkan agar netralitas ASN ini benar benar dijaga jangan sampai ada terjerat pidana. Agar seluruh masyarakat menggunakan hak pilihnya sesuai dengan pilihan masing masing,” pesannya.
Waka Bulog Sub Divre Bojonegoro, Eddy Kusuma saat dikonfirmasi, mengatakan data penerima bansos Rastra di Bojonegoro sebesar 121.462 KPM di mana setiap KPM menerima 10 kilogram per bulan.
” Dalam minggu ini bansos rastra akan segera disalurkan kepada penerima manfaat, supaya masyarakat penerima manfaat bisa menikmati bantuan tersebut,” ujarnya. [bas]

Tags: