Sekkab Sidoarjo, Joko Sartono SH.
Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo kembali menggulirkan mutasi, kali ini pelantikan dijadwalkan 1 Februari atau satu hari setelah HUT Sidoarjo ke-159 yang berlangsung 31 Januari. Mutasi kali kedua di tahun 2018, sebelumnya sudah dilaksanakan 11 Januari lalu.
Sekkab Sidoarjo, Joko Sartono SH, saat ditemui menjelaskan, pelantikan kloter kedua tahun 2018 ini akan dilakukan 1 Februari. Pada tanggal ini Joko menyatakan telah mengakhiri pengabdian dirinya sebagai Sekkab yang sudah memasuki usia purnabakti.
Siapakah yang akan menggantikan posisinya sebagai Sekkab, Joko menyebut, ada tiga nama yang lolos seleksi jabatan tinggi pratama, adalah Achmad Zaini (Kepala Bapeda), Mulyawan (Kepala Bakesbang), Dwijo (Kepala BPPD). Satu dari tiga nama ini dipastikan akan mengganti dirinya menjadi Sekkab.
Joko menyarankan, pemangku jabatan nanti harus bisa mengevaluasi kinerjanya, dan yang penting pejabat harus bisa mengimplementasikan janji politik bupati. Janji politik bupati yang tertuang dalam visi misi bupati harus dipegang teguh oleh OPD karena itu merupakan janji bupati kepada rakyatnya.
Dengan pergantian Sekkab, kembali rotasi ‘mesin’ Pemkab Sidoarjo kembali bergerak. Berdasarkan informasi dari sumber lain, Achmad Zaini merupakan kandidat kuat untuk menggantikan posisi Joko Sartono nanti. Bila Zaini benar dipilih bupati menjadi Sekkab, maka ia harus meninggalkan kursi Bapeda.
Sehingga akan terjadi pengisian pejabat eselon IIB dari dinas lain. Selanjutnya akan terjadi perputaran jabatan yang tidak hanya di posisi Sekkab dan Bapeda, tetapi akan bergerak ke dinas lain.
Dan perputaran ini akan merembet ke mana-mana, termasuk kemungkinan perputaran jabatan pada eselon IIIA. Saat ini banyak pejabat Sidoarjo yang menempati jabatan selama 7 tahun hingga 9 tahun. Masa jabatan ini dianggap ‘ngoyot’, seperti pada Jabatan eselon IIB yang disandang Kepala BKD, Sri Witarsih yang menjabat sejak 2009, Kadis PUPR (sebelumnya Dinas Bina Marga) juga menjabat tahun 2009, Kepala Irwilkab, Eko Udijono, Asisten I, Kissowo menjabat sejak 2008.
Kadis Pendidikan, Mustain sudah menjabat 4 tahun, begitu pula Kepala Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup, Bahrul Amig juga 4 tahun. Di level eselon III B dan IIIA, juga sangat banyak yang menjabat hingga 10 tahun di posisi sama, seperti Yunan Khoiron, Yudi Tetrahastoto dalam jabatan kepala bidang di PUPR. [hds]
