Pemilihan Ketua OSIS SMA Al Muslim Sidoarjo Gunakan E-Pemilos

Salah satu siswi saat melakukan pemilihan Ketua OSIS SMA Al Muslim dengan menggunakan E-Pemilos.

Sidoarjo, Bhirawa
Bertepatan dengan peringatan Supersemar, pengurus OSIS SMA Al Muslim Sidoarjo menggelar pesta demokrasi, Pemilihan Ketua OSIS Periode 2019/2020 dengan menggunakan E-Pemilos (Pemilihan OSIS berbasis elektronik). Sebuah terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi.
Kepala Sekolah SMA Al Muslim Dra. Mahmudah Herawati, MPd. mengatakan kalau pemilihan Ketua OSIS di SMA Al Muslim sudah dilaksanakan delapan kali. Namun pelaksanaan e-Pemilos ini baru tahun pertama. Tujuannya adalah selain mengenalkan sistem demokrasi, siswa juga bisa memahami pentingnya memilih pemimpin, mulai dari sekolah yaitu di kalangan temannya, siswa diharapkan mengenal system demokrasi langsung dan dapat menggunakan hak suaranya dalam menentukan pemimpin.
Pemilihan Ketua OSIS tahun ini cukup menarik, karena baru pertama kali pemilihan menggunakan sistem elektronik. E-Pemilos dapat dikatakan menarik karena penggunaan internet sebagai sistem pemungutan suara atau pengiriman data, dengan E-Pemilos kita tidak perlu mencetak kertas surat suara, sehingga sangat mendukung program green technology. “Pemberian suara pun mudah dilakukan, karena hanya dengan cara mengklik gambar surat suara, hasilnya lebih akurat, hasilnya juga bisa langsung diperoleh secara akurat pula. Kegiatan ini juga berpotensi meningkatkan partisipasi dan jumlah suara karena E-Pemilos dapat menekan angka Golput,” jelas Mahmudah Herawati ditemui disela-sela memantau jalannya pemilihan, (11/3).
Harapannya, dengan adanya pemilihan Ketua OSIS menggunakan elektrik ini siswa mampu menanamkan kesadaran pentingnya memanfaatkan teknologi, dan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan yakni dengan cara menghemat kertas.
“Kami ingin menerapkan di sekolah kami hemat penggunaan kertas, karena biasanya setelah pemilihan surat suara dibuang begitu saja, tapi dengan menggunakan sistem elektrik ini kita mampu menghemat pembelanjaan kertas,” ujar Satria selaku pengurus OSIS SMA Al Muslim demisioner.
Sementara guru sejarah sekaligus guru Pembina OSIS SMA Al Muslim Faris Rofalia, S.Pd menambahkan dengan sistem elektrik ini juga sebagai implementasi SMA Al Muslim, sebagai sekolah adiwiyata yang menanamkan pemahaman tentang lingkungan. [ach]

Tags: