Kepala Dinas Binas Marga, Mochamad Anwar.
Kab.Malang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang untuk memberikan kenyamanan dalam perjalanan bagi para pemudik Lebaran, maka Pemkab Malang melalui Dinas Bina Marga meningkatkan perbaikan dan pengawasan jalan poros utama yang akan dilewati para pemudik pada saat Lebaran.
Kepala Dinas Binas Marga, Mochamad Anwar, Kamis (2/7), kepada Bhirawa mengatakan, perbaikan jalan poros utama yang yang menjadi perhatian saat ini, yakni jalan poros kabupaten dan pedesaan. Sedangkan perbaikan jalan poros itu, yang tak lain guna untuk memperlancar arus mudik Lebaran.
“Kami percepat perbaikan jalan poros, dan terget selesai perbaikan jalan tersebut pada H-7 Lebaran,” ucapnya.
Menurutnya, pihaknya sudah melakukan pemetaan, dalam percepatan peningkatan jalan poros, yakni meliputi jalan yang menghubungkan jalan provinsi dengan kabupaten, atau kabupaten dengan kecamatan. Sementara untuk jalan negara, sepenuhnya tanggungjawab pemerintah pusat. Sehingga saat ini Dinas Bina Marga hanya konsentrasi pada jalan provinsi, kabupaten dan kecamatan.
Untuk strategi percepatan jalan poros utama, Anwar mengungkapkan, hal itu juga termasuk jalan yang menghubungkan perbatasan antar kecamatan. Karena pada Lebaran mendatang kita prediksikan jumlah kendaraan pemudik akan meningkat tajam. Sehingga agar tidak terjadi kemacetan saat menjelang Lebaran pada H-7, maka pihaknya melakukan percepatan perbaikan jalan tersebut.
“Kami perkirakan se-Minggu sebelum lebaran akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang masuk di Kabupaten Malang,” terangnya.
Sementara, masih dia katakan, wilayah perbatasan yang berdekatan dengan jantung kota, atau pusat Ibu Kota Kabupaten Malang, Kepanjen, seperti perbatasan Kecamatan Sumberpucung, Kromengan, Wonosari, Gondanglegi, dan Pakisasji. Selain itu, pada jalur ke tempat wisata juga membutuhkan penanganan ekstra, seperti jalur yang menuju tempat wisata. Serta di wilayah Kecamatan Lawang dan Singosari menjadi jalan poros utama yang menghubungkan jalur menuju Kota Batu, maupun ke tempat obyek wisata di Malang Raya.
“Panjang jalan kabupaten dan pedesaan yang saat ini kita lakukan perbaikan sepanjang 100 kilometer. Sedangkan total jalan yang kita perbaiki di Kabupaten Malang tersebar di 33 kecamatan,sepanjang 150 kilometer,” ungkap Anwar.
Ia menambahkan, selain Dinas Bina Marga melakukan perbaikan dan peningkatan jalan kabupaten dan pedesaan, juga melakukan pembangunan dan perbaikan jembatan, sehingga pada bulan November 2015 mendatang, perbaikan jalan dan jembatan sudah harus selesai. Sedangkan anggaran untuk perbaikan jalan tersebut mengunakan dana APBD sebesar Rp 34 miliar. [cyn]
