Pemkot Batu Ajak Arsitek Muda Ciptakan Karya Bernuansa Lokal

Adelia Putri Pangestu, mahasiswi arsitektur UGM saat memaparkan karya arsitektur yang meraih juara 1 lomba Desain Arsitektur Lokal di Pendopo Balaikota Batu, Senin (27/1)

Kota Batu,Bhirawa.
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menggandeng Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Cabang Batu untuk menggali potensi kemampuan generasi muda. Hal ini dilakukan dengan menggelar Lomba Desain Arsitektur dengan mengambil tema Lokalitas Sebagai Identitas Berarsitektur. Dalam lomba ini melahirkan mahasiswi arsitektur dari Universitas Gajah Mada (UGM) sebagai pemeraih juara pertama.
Pengumuman pemenang dari Lomba Arsitektur Lokal ini dilakukan di Pendopo Balaikota Batu, Senin (27/1). Adapun arsitek berbakat yang meraih juara pertama adalah Adelia Putri Pangestu, mahasiswi arsitektur UGM yang berasal dari Blitar.
“Saya ingin memadukan antara nuansa lokal yang erat dengan nuansa alam,”ujar Adelia bercerita tentang awal idenya membuat karya arsiteknya. Tak heran, dalam paparannya, Adelia mencoba memadukan bahan bangunan yang berasal dari alam seperti bambu dengan bahan dari beton. Hampir sebulan ia terus mengolah rancangannya sehingga antara bambu dan beton ini bisa terlihat padu dan nyaman.
Menyikapi hal ini, Wakil Walikota Batu Ir.H.Punjul Santoso ingin agar Pemkot terus menggali ide-ide dan pemikiran yang cemerlang dari generasi muda. Tak hanya dari Kota Batu saja, namun kesempatan juga diberikan kepada generasi muda Nusantara.
“Sebuah Daerah akan sulit atau tidak akan bisa berkembang maksimal tanpa ada pemikiran dari rakyatnya,”ujar Punjul. Dan Pemkot Batu akan terus menggandeng generasi muda dalam melaksanakan program pembangunannya. Dan bersama Hipmi, Pemkot Batu berusaha menggali potensi generasi muda ini melalui Lomba Desain Arsitektur Lokal.(nas)

Tags: