Penari Sanduk Malang Raya Unjuk Kebolehan

Dengan mengenakan pakaian adat Madura, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, ikut menari dengan para penari Sanduk yang digelar di Jl.Sultan Agung.

Dengan mengenakan pakaian adat Madura, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, ikut menari dengan para penari Sanduk yang digelar di Jl.Sultan Agung.

Kota Batu, Bhirawa.
Kemarin (21/10), warga yang ingin mendatangi instansi pemerintahan yang berkantor di Jl.Sultan Agung, terpaksa harus mengurungkan niatnya. Hal ini dikarenakan dijalan tersebut  digelar Gebyar Kesenian Sanduk yang diikuti seniman sanduk se-Malang Raya. Tak kurang dari 106 perkumpulan  sanduk atau sekitar 3180 orang ikut meramaikan ajang seni secara kolosal tersebut. Tak heran beberapa ruas jalan menuju Jl.Sultan Agung terkena macet.
Tak seperti biasanya, dalam gelar Kesenian Sanduk kali tak hanya diikuti seniman sanduk dari Kota Batu. Namun beberapa perkumpulan sanduk dari Kota Malang dan Kabupaten Malang juga ikut serta meramaikan gelar Kesenian Sanduk di Kota Batu. tak heran dalam pelaksanaannya, mampu menimbulkan kelompok tarian sanduk dengan peserta sangat banyat dan panjang sekali.
Di tengah-tengah Jl.Sultan Agung, para peserta melewati sebuah panggung kehormatan. Hadir di panggung tersebut, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, Ketua Tim Penggerak PKK Dewanti Rumpoko, Ketua KPUD Batu Rochani, dan sejumlah pejabat SKPD. Bahkan Dewanti Rumpoko dan Punjul Santoso turun dari panggung dan ikut joget bersama para seniman.
“Saya sengaja menggunakan pakaian adat seperti ini agar bisa ikut bergabung dan berjoget dengan para seniman sanduk,”ujar Punjul Santoso yang datang mengenakan pakaian adat Madura serta membawa senjata khas daerah tersebut. Bahkan dalam salam satu atraksi, Punjul juga mampu mengimbangi tarian yang diperagakan seniman sanduk.
Tak mau kalah dengan Wakil Walikota, Dewanti Rumpoko juga ikut berjoget dengan para seniman sanduk. Ia Nampak menikmati dan dan tidak malu menunjukkan kebolehannya dalam menari. Seniman yang diajak joget pun turut bergembira, bahkan mereka juga mengajak Dewanti beratraksi.
Salah satu peserta Gelar Sanduk kali ini berasal dari Pujon, Kabupaten Malang. Perkumpulan Sanduk Jaya Sumekar, Pujon, Kabupaten Malang kemarin  membawa 40 peserta untuk ikut berpartisipasi dalam HUT ke 14 Kota Batu ini. “Senang juga ikut gebyar Sanduk seperti ini untuk menyebarkan budaya masyarakat. Kesenian ini kan sudah menyatu di masyarakat,” kata pengasuh Sanduk Jaya Sumekar, Jayusman. [nas]

Tags: