Penghafal Lagu Perjuangan dan Sholawat Nariyah Diberi Doorprize

Siswa SD di Klabang yang mampu menjawab pertanyaan H Achmad Dhafir ketua DPRD dan mendapat hadiah ratusan ribu rupiah. [Samsul Tahar]

Bondowoso, Bhirawa
Syukuran selesainya pembangunan jalan senilai Rp 3 Miliar di desa di desa Desa Klabang Kecamatan Tegalampel, Bondowoso berlangsung meriah.  Tampak hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Bondowoso H Achmad Dhafir didampingi Camat Tegalampel Siddik Waluyo serta para kepala desa se Kecamatan Tegalampel, Taman Krocok dan beberapa Kepala desa Kecamatan Wringin serta ribuan warga yang karut dalam kebahagiaan atas pembangunan tersebut.
Berbagai acara kesenian tradisional digelar diantaranya pawai budaya yang melibatkan beberapa Sekolah Dasar (SD) yang ada di desa tersebut, tarian tradisional polong kopi, kerapan sapi serta seni ojung yang diyakini sebagai upaya untuk menurunkan rejeki berupa hujan.
Dalam sambutannya Kepala Desa Klabang Joko Tole mengungkapkan rasa terima kasihnya pada jajaran Pemkab Bondowoso khususnya ketua DPRD yang mendukung penuh alokasi anggaran pembangunan jalan hingga mencapai Rp 3 Miliar lebih.
“Kegiatan ini sebagai bentuk syukur kami bersama warga atas pembangunan, khusus pada ketua DPRD kami sangat berterima kasih karena tanpa dukungan beliau anggaran sebesar ini tidak akan mengucur ke Klabang,” katanya.
Camat Tegalampel Sidik Waluyo dalam sambutannya menyampaikan berbagai prestasi yang saat ini dicapai oleh para putera dan puteri kecamatan Tegalampel dalam berbagai bidang di antaranya juara Nasional sehari menjadi menteri.
Khusus untuk desa Klabang, Camat mengungkapkan tingginya semangat gotong royong dalam membangun desa sejak desa tersebut dipimpin Kades Joko Tole, bahkan dengan hanya bantuan peralatan berupa cangkul serta peralatan lain warga berbagai dusun bersama membangun desa bahkan hingga larut malam.
“Kalau ada lomba dan laporan gotong royong, saya selalu menunjuk desa Klabang untuk dikunjungi,” katanya.
Sementara itu Ketua DPRD Bondowoso H Achmad Dhafir dalam sambutannya menyampaikan jika bentuk syukur yang harus dilakukan warga terhadap hasil pembangunan tidak selesai sampai disini, tetapi wajib menjaga dan memelihara serta terus meningkatkan kebersamaan dalam membangun desa.
Dhafir mengungkapkan jika pembangunan ini adalah upaya pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warganya, sehingga dampak ekonomi nantinya akan terasa lebih meningkat karena biaya masyarakat menjadi lebih minim dan pendapatan akan lebih meningkat.
“Kalau dulu saat jalan rusak biaya produksi tinggi, tentu dengan jalan yang baik saat ini biaya menurun dan pendapatan meningkat,” katanya.
Dalam kesempatan yang diawali dengan jalan santai dan pembagian hadiah tersebut Dhafir menyerahkan satu buah sepeda gunung pada warga, namun sebelum itu dia membagi doorprize dari kantong pribadinya berupa uang bagi siswa SD dan ibu-ibu yang mampu menyanyikan lagu perjuangan serta hafal sholawat Nariyah.
“Ayo bagi yang hafal lagi Indonesia Raya, perjuangan dan solawat nariyah akan saya kasih hadiah uang,” kata Dhafir menantang siswa SD dan para ibu yang ikut hadiah tersebut. Sontak saja para anak SD dan para ibu berebut untuk tampil kedepan menyanyikan lagu Indonesia raya, Perjuangan dan Solawat Nariyah. [har]

Tags: