Pengurus PAS Jatim Bagi-bagi Takjil dan Buka Puasa

Pengurus PAS Jatim saat membagi-bagikan takjil dan buka puasa kepada pengguna jalan di depan RSAL Surabaya, Senin (12/6) kemarin.

Surabaya, Bhirawa
Kondisi Kota Surabaya yang macet menjelang saat-saat berbuka puasa membuat sebagian masyarakat yang sedang berpuasa tidak bisa berbuka di rumah. Peduli dengan kondisi tersebut, belasan pengurus Paguyupan Seniman (PAS) Jawa Timur menggelar aksi bagi-bagi takjil dan buka puasa di depan RSAL, Surabaya , Senin (12/6) kemarin.
Kegiatan yang dipimpin Ketua PAS Jatim Luziati tersebut membagikan ratusan nasi bungkus dan takjil bagi pengguna jalan yang lewat.
“Kami ingin membantu warga yang saat berbuka masih berada di jalanan,” kata Luziati disela-sela pembagian takjil dan buka puasa. Menurut Luzie, takjil dan buka puasa yang dibagikan tersebut merupakan donasi dari para pengurus PAS Jatim.
“Alhamdulillah teman-teman bergotong royong menyiapkan takjil dan buka puasa ini,” kata Luzie sambil sesekali menyeka keringat yang menetes di keningnya. Menurut Luzie aksi sosial yang digelar PAS Jatim bukan sebatas di depan RSAL saja, tetapi di beberapa titik di kota Surabaya.
“Kami juga berkunjung ke beberapa panti asuhan untuk bisa berbagi dengan anak-anak yatim,” tutue Luzie. Harapannya, kegiatan sosial itu tidak hanya berhenti pada hari itu saja , tetapi akan diteruskan  selama bulan Ramadan ini.
“Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah dan amal bagi siapa saja yang ingin berbagi,” tambahnya lagi.
Salah seorang pengendara sepeda motor asal Sidoarjo Basuki mengaku merasa senang dengan kegiatan yang dilakukan PAS Jatim.
“Alhamdulillah bisa berbuka di jalan dengan gratis,” kata pekerja yang sehari-hari mengaku berbuka di jalanan. Menurut Basuki, sebagaimana umumnya dirinya juga ingin bisa berbuka di rumah bersama keluarga, tetapi karena keadaan  maka terpaksa selalu berbuka di jalanan.
“syukurlah banyak masyarakat yang terketuk untuk berbagi dengan kami yang masih di jalanan saat berbuka ini,” kata Basuki sambil menikmati  takjil yang diterimanya. [why]

Tags: