Bondowoso, Bhirawa
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Bondowoso, Soekaryo memberikan apresiasi kepada warga yang sangat peduli terhadap kemanusiaan, yakni dengan mendonorkan darah hingga puluhan sampai ratusan kali.
Hal ini disampaikan Pj. Sekda Soekaryo saat menghadiri kegiatan Penganugerahan Piagam Penghargaan Donor Darah Sukarela yang diselenggarakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Bondowoso di Aula Shaba Bina Praja 2 Pemkab setempat, Rabu (7/4/2021).
“Ini perbuatan yang luar bisa, karena tidak setiap orang sempat untuk mendonor sampai 100 kali. Berarti niatnya betul-betul bulat,” kata Pj. Sekda Soekaryo saat dikonfirmasi.
Pada kesempatan itu, para relawan atasi pendonor darah sukarela yang telah berhasil mendonorkan darah hingga ratusan kali, mendapatkan penghargaan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Bondowoso.
Adapun relawan yang mendapatkan penganugerahan yakni mereka yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 50 kali, 75 kali dan 100 kali.
Menurut Soekaryo, untuk memberikan sesuatu dan melakukan aksi kemanusiaan, butuh niat yang baik dan keistikamahan. Bahkan pihaknya pun siap untuk mengikuti donor darah.
“Saya juga suka donor, tetapi kadang tidak sempat. Kalau langsung didatangi pasti donor,” ungkapnya.
Pihaknya menyarankan agar warga yang sudah cukup kriterianya, untuk melakukan donor darah. Sebab kata dia, ini menjadi nilai pahala karena telah membantu menyelamatkan orang lain.
“Donor darah ini menyehatkan. Saya sangat mengapresiasi, makanya saya hadir dalam pemberian penghargaan kepada pendonor 50 kali, 75 kali dan 100 kali ini. Kalau perlu kita tiru,” urainya.
Sementara itu, Plt Ketua PMI Bondowoso, M Taufiq mengatakan, bahwa pihaknya siap mengaktifkan kegiatan kemanusiaan dan kerelawanan di Kabupaten Bondowoso.
“Sementara untuk hari ini memberikan penghargaan kepada pendonor. Sebenarnya tidak sebanding, tetapi ini untuk meningkatkan silaturahim,” paparnya.
Pihaknya berharap, ke depan PMI Bondowoso kembali bangkit dengan kegiatan kemanusiaan. Serta dari sisi UDD (Unit Donor Darah) kualifikasinya meningkat, dan relawan harus ada kegiatan lagi.
“Kami siap berkeja sama dengan kampus. Kondisi pendonor di Bondowoso masih baik sampai Februari, dan harus dipertahankan,” jelasnya pria yang baru bertugas per 1 Maret 2021 ini.
Informasi dihimpun, berdasarkan data PMI Bondowoso, pendonor 50 kali yang mendapatkan penghargaan sebanyak 12 orang, 75 kali sebanyak 4 orang dan pendonor 100 kali sebanyak 3 orang. [san]
