PKS Target Menang 60 Persen di Pilkada Jatim

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS yang juga menjabat Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI), DR HM Hidayat Nur Wahid MA, didampingi Ketua Umum DPW PKS Jatim Irwan Setiawan, Ketua DPP PKS Wilayah Jatim-Jateng-Jogja Sigit Sosiantomo dan juga dihadiri seluruh pengurus PKS dari 38 Kabupaten /kota seluruh Jawa Timur saat menunjukkan tanda anggota peserta dibukanya Rapat Koordinasi Wilayah (RAKORWIL) di Empire Palace Surabaya, Minggu (15/12). [trie diana/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur akan berpartisipasi penuh dalam pilkada Jatim 2020 mendatang dengan target kemenangan sebesar 60 persen. Tak hanya itu PKS juga siap berkoalisi dengan partai manapun.
“Kami sangat terbuka berkoalisi dengan partai manapun. Semua sudah terbukti pada pilkada-pilkada sebelumnya. Karena pilkada ini sentralnya pada figur calon kepala daerah menjadi kriteria utama. Oleh sebab itu kesamaan kriteria yang sama terhadap sosok calon akan menentukan mitra koalisi,” ujar Ketua Umum DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan disela-sela Rapat Koordinasi Wilayah (rakorwil) PKS Jatim, Minggu (15/12) kemarin.
Irwan mengatakan pihaknya telah melakukan tiga kali konsolidasi tim pemenangan pilkada wilayah dan pilkada daerah yang ada di 19 Kabupaten/Kota.
Menurutnya pihaknya juga sudah melakukan Pemira serentak yang dilakukan di 19 Kabupaten/Kota. “Insya Allah hasilnya akan dipublikasikan hasilnya pekan ini. Yakni kader-kader yang siap maju dalam pilkada,” katanya.
Potensinya ada di beberapa daerah seperti Surabaya, Trenggalek dan Jember. Meski demikian Irwan mengatakan tidak menutup kemungkinan pada beberapa daerah lain untuk mengusung kader internal meskipun tidak ada pimpinan dewan yang berasal dari PKS.
Irwan menambahkan tahun 2020 merupakan tahun akbar rekrutmen. Menurutnya suara PKS Jatim mencapai 1,3 juta orang. “Ini sangat luar biasa maka dari itu kami ingin mengajak konstituen yang banyak untuk berpartisipasi lebih dalam melayani rakyat dengan menjadi anggota. Ini merupakan bentuk tanggung jawab PKS dalam pendidikan politik dan pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan rekrutmen dilakukan setiap periode, bukan karena hal-hal tertentu. Selain itu rekrutmen merupakan sikap dasar partai untuk meningkatkan jumlah pendukung dan eksistensinya. “Jadi tidak ada hubungannya dengan partai baru,” tegasnya.
Diketahui Rakorwil PKS ini tidak hanya dihadiri Wakil Ketua Majelis Syuro PKS yang juga menjaga Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, seluruh pengurus PKS Jatim baik DPW, MPW dan DSW. Kemudian DPD, MPD dan DSD dari 38 kabupaten/kota di Jatim. Selain itu juga hadir Ketua Fraksi PKS dari DPRD kabupaten/kota. [geh]

Tags: