Petugas PU Bina Marga Kab Malang saat melakukan pemasangan lampu LED untuk PJU dari bantuan hibah Kementerian ESDM, di Jalan Raya Panji, Kec Kepanjen, Kab Malang
(Bantuan Hibah dari Kementerian ESDM)
Kab Malang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga, pada tahun 2017 ini telah mendapat bantuan hibah lampu Light Emitting Diode (LED) sebanyak 250 unit dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Sedangkan bantuan lampu LED tersebut, diperuntukkan untuk Penerangan Jalan Umum (PJU) di Pusat Ibu Kota Kabupaten Malang, yakni di wilayah Kecamatan Kepanjen.
Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Romdhoni, Senin (23/1), kepada wartawan mengatakan, bantuan hibah lampu LED dari Kementerian ESDM tersebut, bertujuan untuk mewujudkan efektivitas, efisien dan akuntabilitas dalam mengelola barang milik negara, terutama dilingkungan Kementerian ESDM. “Lampu LED sebagai lampu penerangan jalan raya, yang tak lain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal penerangan jalan umum,” terangnya.
Dijelaskan, bantuan hibah lampu yang diberikan Pemkab Malang, yakni berjumlah 250 unit dan memiliki daya 90 watt, setara 450 watt lampu jenis mercuri. “Sedangkan lampu bantuan Kementerian ESDM semuanya sudah kita pasang di sepanjang jalan masuk ke wilayah Pusat Ibu Kota Kabupaten Malang. Selain itu juga kita pasang disepanjang jalan di wilayah Stadion Kanjuruhan, serta sebagian lagi di Jalan Lingkar Barat (Jalibar),” ujarnya.
Pemasangan PJU itu, lanjut Romdhoni, dilakukan pada akhir tahun 2016, dan selesai pada awal tahun 2017 ini. Lampu LED itu memang difokuskan di wilayah Pusat Ibu Kota guna mpermudah pengawasan dan pemetaannya. “Dirinya memilih Kepanjen, karena untuk mempermudah pemetaannya, dan itu juga untuk mempermudah dalam melakukan pengawasan,” paparnya.
Ia menegaskan, pihaknya juga akan terus mengajukan anggaran untuk melakukan pengadaan lampu PJU. Sebab, masih banyak di wilayah kecamatan yang tersebar di Kabupaten Malang, saat ini masih banyak yang belum terpasang PJU. Sehingga hal itu juga akan rawan akan terjadi kejahatan dan kecelakaan lalu lintas. Untuk itu, pihaknya baik mengajukan anggaran melalui APBD maupun mengajukan bantuan hibah kepada pemerintah pusat, seperti yang sudah diberikan bantuan hibah dari Kementerian ESDM. [cyn]
