Puncak Megasari Gandeng Komunitas Paralayang Malaysia

pilot paralayang Malaysia Azizan Mohd Noor saat menjajaki puncak Megasari Bondowoso. (Samsul Tahar/Bhirawa)

Bondowoso, Bhirawa
Langkah demi langkah terus dilakukan untuk mengenalkan Puncak Megasari di Kecamatan Ijen sebagai salah satu site Paralayang di Indonesia yang layak dikunjungi. Setelah Juli kemarin menggelar Bondowoso Internasional Fun Fly, selanjutnya para pegiat olahraga dirgantara di Bondowoso menggandeng komunitas paralayang dari beberapa negara untuk datang ke Puncak Megasari.
Tahap pertama kemarin adalah Azizan Mohd Noor, salah seorang pilot paralayang senior Malaysia yang datang dan mencoba terbang di Puncak Megasari. Azis datang setelah penasaran mendengar kabar dari temannya dan melihat di media sosial. ” Pada event fun fly Juli lalu saya tidak bisa datang, saya tahu juga banyak teman kami dari Jepang, Korea dan Thailand yang datang ke Puncak Megasari ini,” kata pria asal Kedah, Malaysia itu.
Setelah melihat lokasi take off dan landing area, Azis menilai Puncak Megasari menantang untuk didatangi kembali. ”Beda ketinggiannya yang cukup tinggi memungkinkan untuk melakukan manuver di udara, dan jika bisa terbang tinggi bisa melihat kawah Ijen dari udara,”katanya.
Slamet Riyadi, salah satu pegiat olahraga dirgantara di Puncak Megasari mengatakan kedatangan pilot paralayang senior Malaysia itu juga untuk menjalin kerjasama. ” Kerjasamanya memang tidak ada hitam di atas putih, hanya kami sama-sama berkomitmen untuk mengembangkan Puncak Megasari ,”katanya.
Komitmen itu kata dia, Azis dan komunitas Paralayang di Malaysia ke depan akan datang dan berlatih di Puncak Megasari. ”Sementara kami yang di Bondowoso men-support penginapan dan mendampingi mereka ke beberapa destinasi wisata yang ada terutama air panas dan blue fire di Ijen,”katanya.
Penginapan untuk para atlet manca negara itu pun kata Slamet juga bukan sesuatu yang sulit,karena mereka bisa menginap di rumah penduduk, home stay maupun camping di landing area maupun di puncak Megasari. ”Landing area yang luas dan beda ketinggian yang mencapai 500 meter menjadi nilai plus tersendiri, apalagi saat ini akses jalan menuju tempat tersebut tengah diperbaiki,”ujarnya.
Azizan Mohd Noor, pilot paralayang senior Malaysia yang datang dan mencoba terbang di Puncak Megasari, Ijen Bondowoso. Dia akan merekomendasi dan mengajak pilot-pilot Malaysia untuk berlatih dan berwisata ke Ijen. [Har]

Tags: