Ramadan dan Idulfitri, Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp1,7 Triliun

Regional CEO VIII/ Jawa 3 Bank Mandiri, I Gede Raka Arimbawa didampingi Regional Operation Head, Firman Wahyudi saat menunjukkan pemanfaatan jaringan elektronik layanan mobile banking Livin

Surabaya, Bhirawa
Mengantisipasi peningkatan nett kebutuhan uang tunai di masyarakat selama 28 hari pada 19 April – 16 Mei 2021 saat ramadan dan Idul Fitri 1442 H, Bank Mandiri telah menyiapkan kebutuhan uang tunai sebesar Rp20,8 triliun.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan sekitar 9,4 persen dari tahun sebelumnya. Perkiraan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhitungkan proyeksi kenaikan pengisian kas ATM sebesar 11.3 persen atau sebesar Rp1.59 triliun per hari pada periode tersebut.

Sementara untuk kebutuhan uang tunai bagi masyarakat Jawa Timur saja, Bank Mandiri Region VIII / Jawa 3 (Jawa Timur) telah menyiapkan nett sebesar Rp 1,7 triliun atau meningkat sebesar 5 persen dari realisasi tahun 2020. Adapun total proyeksi sebesar Rp6,6 triliun dengan alokasi untuk kebutuhan ATM sebesar Rp4,9 triliun (73.90 persen) dan kebutuhan uang kas operasional cabang sebesar Rp1,7 triliun.

Regional CEO Bank Mandiri Jawa Timur, I Gede Raka Arimbawa mengungkapkan diperkirakan puncak transaksi tunai akan terjadi pada dua pekan terakhir menjelang libur lebaran yang merupakan periode pembayaran gaji dan THR, serta selama libur lebaran (12-16 Mei 2021) terutama untuk kebutuhan pengisian ATM. Dan Gede telah memastikan kesiapan Bank Mandiri dalam melayani kebutuhan transaksi masyarakat Jawa Timur.

“Sebanyak 25.579 unit EDC dan 1.661 unit mandiri ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus sudah siap menjadi sahabat masyarakat Jawa Timur selama libur lebaran ini,” terangnya, Selasa (4/5).

Gede menambahkan pihaknya akan terus mengimbau nasabah untuk meningkatkan pemanfaatan jaringan elektronik lainnya seperti layanan mobile banking Livin’ by Mandiri untuk kenyamanan bertransaksi.

“Saat ini, hampir seluruh transaksi pembayaran sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Livin’ by Mandiri pada smartphone nasabah. Total ada lebih dari 2.300 merchant yang terhubung ke aplikasi ini. Dari pembayaran tagihan bulanan, termasuk televisi berlangganan, pembelian pulsa dan data, pembelian tiket pesawat dan kereta api, top up Mandiri e-money dengan android atai iOs, top up e wallet, hingga belanja di merchant ataupun ecommerce pilihan,” jelas Gede.

Tak hanya kesiapan mesin ATM dan EDC Bank Mandiri selama libur lebaran, Gede juga menyampaikan terkait kesiapan Bank Mandiri untuk menyiapkan kantor cabang yang tetap beroperasi pada libur lebaran nanti.

“Sejumlah 26 cabang kami siapkan untuk melayani transaksi terbatas pada Tanggal 12-16 Mei 2021 pada jam operasional 08.30 s.d 15.00 WIB. Transaksi ini terbatas hanya transaksi keuangan antar rekening Bank Mandiri, serta beberapa transaksi customer service. Khususnya terkait pembukaan blokir dan penggantian kartu debit, dimana kedua transaksi ini merupakan transaksi customer service yang paling dibutuhkan saat libur panjang,” ujarnya.

Selain itu Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 juga melakukan sejumlah aktivitas sosial selama bulan suci Ramadan dengan penyaluran pembagian bingkisan ramadan yang berisi paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya, yang dibagikan ke sejumlah panti sosial sebanyak 2.700 sembako dan 2000 pax takjil.

“Dalam pelaksanaan kegiatan sosial ini, kami juga tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19, baik di kalangan karyawan maupun masyarakat umum,” pungkas Gede. [riq]

Tags: