Renovasi Pasar Setono Betek Kota Kediri Berisiko

Kota Kediri, Bhirawa
Rencana renovasi pasar sentono betek dengan anggaran sekitar Rp 45 miliar dari APBD 2017 menjadi perbincangan hangat di kalangan anggota DPRD Kota Kediri, Pasalnya aset tersebut sudah dalam pengelolaan Perusahaan Daerah Pasar Joyoboyo dan anggaran pembanguan tersebut tidak melalui penyertaan modal.
Kendati menjadi sorotan, Direktur PD Pasar Joyo Boyo Saiful Yasin mengungkapkan jika pembangunan tersebut sah-sah saja, karena meskipun aset tersebut masuk dalam pengelolaan PD pasar, namun aset tersebut tetap meilik pemkot. “Tidak apa-apa kan semuanya milik Pemkot,” kata Saiful Yasin pada wartawan.
Sementara, dari pihak internal DPRD Kediri, mengungkapkan jika ketika aset daerah sudah diserahkan ke Perusahaan daerah, hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab pihak PD pasar dalam pengelolaannya, dan jika Pemerintah mau berinvestasi seharusnya dengan Anggaran Penyertaan Modal yang telah di Perda kan.
Hal ini sangat beralasan, sebab jika dirujuk  dengan Perwal nomor 31 tahun 2010 tentang pengelolaan pasar.Dalam perwal tersebut, pasal II menyebutkan  ayat 1) Pasar merupakan aset milik Pemerintah Daerah yang diserahkan pengelolaannya kepada PD. Pasar .yang ke 2 Penanggungjawab pengelolaan pasar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah Direksi PD. Pasar.
Dan ayat yang ke 3, Kegiatan pengelolaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi perencanaan, penentuan kebutuhan, penganggaran, pengadaan, penyimpanan, penyalur, inventarisasi, pengendalian, pemeliharaan, pengamanan, pemanfaatan dan perubahan status hukum serta penatausahaan.
Terpisah terkait hal ini, Sekertaris Dinas PU Kota kediri saat dikonfirmasi mengatakan jika pihaknya tidak tahu tentang penganggaran tersebut, artinya apakah pengagran terebut memelalui penyertaan modal atau tidak, menurutnya yang lebih faham DPPKA Kota Kediri,”Kita kan hanya dinas teknis yang ditempati anggaran itu, untuk lebih jelasnya ke DPPKA saja, takut salah kalau saya yang ngomong,” ujarnya singkat.
Sedangkan Komisi B DPRD Kota yang membidangi Kediri tentang Aset dan Perusahaan Daerah, belum mau dikonfirmasi terkait persoalan tersebut” nanti saja masih ada rapat” ungkap Ketua Komisi B Nurudin Hasan saat dikonfirmasi.
Diketahui Pemerintahan Kota Kediri mengalokasikan anggaran Rp 45 miliar untuk merenovasi pasar tradisional Sentono Betek (SB) di tahun 2017 ini. Renovasi pasar sentono betek ini dilakukan Pemkot Kediri karena dinilai pasar sudah tidak representatif. namun setelah dilakukan konsultasi dengan pihak pihak ahli,  anggaran bisa ditekan menjadi Rp 35 Miliar. Dan saat ini pedagang yang menempati kios kios di pasar sentono betek sudah direlokasi di sisi selatan pasar inti. [van]