Reses DPRD Gresik Disambati Pengangguran, Balap Liar dan PDAM Mati

DPRD Gresik, Bhirawa.
Reses Anggota DPRD Gresik, Lilik Hidayati, disambati masyarakat jumlah pengangguran yang masih tinggi. Adanya balap liar yang membuat resah, juga aliran air PDAM. Yang notabenya sering mati, sehingga harus membeli air.

Salah satu penanya Fatin memgatakan, bahwa jumlah pengangguran masih banyak. Di buktikan dengan pernah melakukan engumpulan KTP, hingga sekarang belum ada panggilan. Meminta supaya dewan memfasilitasi, pada terkait tentang pengumpulan KTP tersebut.

“Kami resah ketika malam pukul 22.00 Wib, di depan terminal religi Malik Ibrahim di jadikan balab liar oleh anak muda. Juga air PDAM yang sudah lama sering mati, belum ada pembenahan secara serius. Sehingga tiap hari harus mengeluarkan rupiah cukup lumayan,” ujarnya.

Sedang Dewi, mengeluh di kelurahan Indro adalah ring satu kawasan berbagai macam pabrik. Namun tenaga kerjanya banyak dari luar kota, padahal jumlah pengangguran warga setempat sangat banyak. Berharap ada perhatian, juga tenaga kerja warga setempat bisa masuk di pabrik tersebut.

Menurut Anggoto DPRD Gresik Lilik Hidayati mengatakan, bahwa pengumulan KTP untuk mengetahui jumlah penduduk yang masih menganggur. Pihaknya nanti akan berkordinasi dengan terkait yaitu Disnaker, agar melakukan penekanan pada pabrik prioritas tenaga kerja warga setempat.

“Untuk balap liar, akan berkordinasi dengan yang berwajib. Terkait air PDAM yang mati, melalui komisi akan di tindak lanjuti melalui rapat hering,” ungkapnya.

Ditambahkan Hj Lilik Hidayati, bahwa hasil kegiatan reses ini nanti akan dilaporkan dalam sidang paripurna. Untuk diteruskan menjadi rekomendasi dewan, untuk di tindak lanjuti oleh pemerintah. Kita berharap semua keluhan dari masyarakat, bisa segera mendapat perhatian dan Gresik bisa lebih baik. [kim.adv]