Sambut Mahasiswa Baru IKIP Budi Utomo dengan Riang Gembira

Rektor IBU Dr Nurcholis Sunuyeko MSi, memberikan pengarahan pada mahasiswa baru.

Kota Malang, Bhirawa.
Ada cara yang berbeda dalam menyambut kedatangan mahasiswa di kampus IKIP Budi Utomo. Sambut Mahasiswa Baru (Samba) dilakukan dengan riang gembira. Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Dr. Nopem Kusuma Ningtyas mengatakan bahwa samba dibagi menjadi tiga episode.

Gelombang pertama diikuti 300 Mahasiswa baru dari 7 Program Studi S1 yaitu, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Sejarah dan Sosiologi, Prodi Pendidikan Matematika, Prodi Pendidikan Biologi dan Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan.

Gelombang kedua dan ketiga akan digelar pada pertengahan Agustus dan awal September. Tagline Samba Merdeka dan Gembira ini bertepatan dengan hari kemerdekaan RI-76 juga sebagai implementasi Pancasila.

“Artinya di bulan kemerdekaan ini, mahasiswa baru IKIP
Budi Utomo memupuk spirit kemerdekaan dalam belajar sebagaimana menjadi program
penting Kemdikbudristek dan Hepiie yang berarti bahwa proses pendidikan di IKIP Budi Utomo bertumpu pada budaya akademik yang membahagiakan,” Katanya, Kamis (05/08/2022)

Acara yang dikemas. dengan melibatkan mahasiswa baru dalam super fun games yang mengikat rasa persaudaraan.

Acara ini, juga dimeriahkan dengan penampilan tari modern,
tradisional dan festival kuliner nusantara yang menggambarkan bahwa kampus IBU adalah Kampus Bhinekatunggal Ika terdapat banyak suku di Indonesia yang mengenyam pendidikan di IBU.
Peserta Samba adalah mahasiswa baru yang datang dari berbagai daerah di Nusantara dengan latar belakang budaya yang berbeda, bahkan salah satu peserta Samba diterima dengan modal optimis ‘tanpa biaya’.

Rektor IKIP Budi Utomo Dr. Nurcholis Sunuyeko, M.Si menyambut Maba ini dengan suka cita penuh hepiie.

“Selamat datang saya ucapkan. Kami menyambut kedatangan keluarga baru (Maba) tahun ini dengan heppiiee. Ini adalah awal kita ‘menjamu’ para mahasiswa baru,”ujarnya.

Rektor yang juga sebagai Pembina PWI Malang Raya ini, menambahkan bahwa tujuan Samba dengan riang gembira agar para mahasiswa ini dapat mengenyam pendidikan tinggi dengan senang, dengan bahagia. Karena senang dan bahagia ini menjadi mood booster yang dapat meningkatkan daya serap mahasiswa terhadap ilmu dan pengalaman.

“Jadi harus bahagia. Harus Senang. Nah di bulan kemerdekaan ini, juga selaras dengan Merdeka Belajar yang dilakukan IKIP Budi Utomo selama ini. Kurikulum IKIP Budi Utomo dijamin membahagiakan, fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan pasar dan masa depan,” ungkapnya.

Di masa Pandemi ini Rektor juga menyampaikan bahwa kuliah di Budi Utomo itu mudah gak perlu pinter karena tugas IKIP Budi Utomo mencerdaskan Mahasiswa dan meluluskan mahasiswa. (mut.hel).

Tags: