Dari tokoh masyarakat umum yaitu Kiagus Firdaus CEO PT Indo Parkir Utama asal Surabaya sekarang menjadi juragan parkir 55 di Kota Madiun juga berniat maju menjadi bacawawali. Tampak Kiagus bersama Ketua DPC PD Kota Madiun Drs. Istono, M.Pd menunjukan berkas pendaftaran balon wawali Kota Madiun ke DPC Partai Demokrat Kota Madiun, Minggu (5/5) pagi. [sudarno/bhirawa]
Dalam Sehari DPC Partai Demokrat Kota Madiun menerima 1 pendaftar bakal calon (balon) Wali Kota Madiun dan 3 bakal calon Wakil Wali Kota Madiun (balon wawali) semuanya diterima Ketua DPC Partai Demokrat Drs. Istono, M.Pd bersama jajaran pengurus dan para kader Partai Demokrat lainnya.
Pertama pendaftar yakni Dr. Drs. Maidi, SH MM, M.Pd (Wali Kota Madiun 2019-2024) yang siap macung maju lagi menjadi Wali Kopta Madiun periode 2025-2030 mendatang yang disertai tim suksenya ke kantor DPC PD Kota Madiun di Jalan Ki Ageng Selo Kelurahan Kanigoro Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun, Minggu (5/5/2024) pagi.
“Kalau yang mendukung saya untuk maju mencalonkan Wali Kota Madiun cukup banyak. Kemarin Minggu (4/5) terdapat 11 Parpor yang ada di Kota Madiun menggadakan deklarasi di Alun-Alun Kota Madiun menyatakan mendukung saya (Dr. Maidi). Makanya yang belum mendukung segeralah mendudukunga saya,” kata Maidi
Usai pendaftaran baca Wali kota Madiun, Maidi kepada awak media seraya menambahkan. “Dalam hal ini, Wali Kota sebagai dirijennya saja. Ayo kita go internasional bukan go lokal. Karena go lokal sudah kita benahi bersama,” jelasnya.
Sementara Drs. Istono, M.Pd, Ketua DPC PD Kota Madiun usai menerima pendaftaran bacawali Kota Madiun, Dr. Maidi dan menerima tiga balon wawali Kota Madiun kepada awak media menyatakan dalam hal ini ada tiga hal. Yakni dari internal eskternal dan tokok masayarakat umum.
Yaitu dari kontar internal sebagai pendaftar kedua yaitu untuk bacawawali Kota Madiun, Drs Istono, M.Pd Ketua DPC PD Kota Madiun yang juga Wakil Ketua I DPRD Kota Madiun.
Pendaftar ketiga dari tokoh masyarakat umum dari Kiagus Firdaus CEO PT Indo Parkir Utama asal Surabaya sekarang menjadi juragan parkir 55 di Kota Madiun juga berniat maju menjadi bacawawali.
Sedang pendaftar keempat juga dari internal F.Bagus Panuntun Ketua PSI Kota Madiun yang juga anggota DPRD Kota Madiun juga berniat maju menjadi bacawawali Kota Madiun.
Dijelaskan oleh Istono, karena dalam hal ini ada lebih dari kandidat, balon wawali tentunya akan diadakan evaluasi adminstratif dan diadakan survei dan hasil survei akan mengerucut kandidat siap dengan ektabilitas dan apa yang sudah diberikan pengabdiannya kepada masyarakat Kota Madiun. Itu menjadi faktor kunci.
“Ya, semisal kalau nanti sampai tanggal 10 Mei mendatang terdapat lebih tiga kandidat, ya monggo saja. Kita kan sudah membuka diri buat kader maupun non umum, ini memenuhi tiga eksternal, internal dan tokok masyarakat umum,” tegas Istono. [dar.dre]
