Sidoarjo Siap Laksanakan PPDB SMA/SMK/SLB Negeri Secara Online

Suasana pelaksanaan PPDB dulu di SMA Sidoarjo, sebelum dilakukan secara online. [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
Pelaksanaan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) jenjang SMA, SMK dan SLB Negeri Jawa Timur 2020/2021 siap dilaksanakan. Sekolah tingkat SMA/SMK /SLB negeri di Sidoarjo melaporkan telah bersiap melaksanakan PPDB sesuai ketentuan.
Saat ini per Senin (27/4) Kepala Sekolah SMP melakukan pengisian nilai rapor untuk pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggri, IPA dan Matematika semseter 1 sampai dengan semester 5 secara online.
Sambil menunggu Juknisnya, Kepala SMA 1 Sidoarjo Dr Ristiwi Peni M Pd mengaku telah siap melaksanakan secara online. Untuk PPDB kali ini dilakukan secara Daring, online penuh, langsung melalui ppdbejatim.net.
“Sampai saat ini belum ada sosialisasi dari Propinsi Jatim, dan aturannya ada perubahan 50 % zonasi, 15 % afirmasi, 5 % mutasi, 5 % mutasi dan 25 jalur rerata rapor. Jadi juga sudah siap untuk dilakukan secara online,” tegasnya.
Menurut Kepala SMK Negeri 3 Buduran Drs Eko Budi Agus Priatna M Pd persiapan yang harus dilakukan oleh sekolah, diantaranya adalah menyiapkan sarana/prasarana sistem online, dengan ditunjang oleh tenaga teknisi dan operator sekolah yang handal, mengingat bahwa sistem pendaftaran PPDB ini dilaksanakan secara online.
“Persiapan kami Insya Allah sudah baik, karena kemarin sudah teruji saat gunakan untuk UNBK (Ujian Nasional Bebasis Komputer),” tegasnya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Sidoarjo dan Surabaya Dr Sukariyantho M Si menuturkan kalau proses PPDB SMA/SMK/SLB Negeri ini ada beberapa tahapan-tahapan panjang yang harus diketahui masyarakat, utamanya kepala sekolah tingkat SMP.
Oleh karena itu, dirinya berharap mari kita pelajari tahap-tahapannya semaksimal mungkin. Karena pentunjuknya sudah banyak beredar di media maupun melalui online-online nya.
“Mari kita sama-sama membaca petunjuk yang ada secara seksama, karena kondisinya sudah seperti ini. Maka yang dipakai adalah memaksimalkan penggunaan manajemen online ini,” tutur Sukariyantho.
PPDB 2020/2021 kali ini menurutnya bertujuan untuk memberi kesempatan seluas-luasnya bagi penduduk usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya. Memberi kesempatan kepada peserta didik dari keluarga tidak mampu untuk memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya.
Selain itu juga untuk menjaring peserta didik baru berprestasi di bidang Akademik, dan Non Akademik (Olahraga, Seni Budaya, Keagamaan, dan Kepramukaan). Serta memberi kesempatan pada anak guru dan tenaga kependidikan dan/atau orang tua yang pindah tugas untuk memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya.
“Yang terakhir adalah memberi kesempatan peserta didik baru yang berkebutuhan khusus melalui pendidikan inklusi,” pungkasnya. [ach]

Tags: