SPAM Kali Tancak Kab Probolinggo Siap Beroperasi

SPAM Kali Tancak Siap Beroperasi kini sudah dalam finising.

Kab.Probolinggo,Bhirawa.
Proyek Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Kali Tancak di Kecamatan Tiris sudah rampung. Dengan demikian, proyek senilai Rp 30 miliar dari APBN Kementrian Pekerjaan Umum (PU) RI siap beroperasi dan mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat.
“Alhamdulillah, proyek APBN SPAM Kali Tancak sudah selesai. Sekarang ini masih dalam tahap penyelesaian akhir dan sedang dilakukan uji coba pipa induk. Kemungkinan dalam bulan ini akan dilakukan perpipaan dan sudah bisa melayani masyarakat,” kata Direktur PDAM Kabupaten Probolinggo Bambang Lasmono, Selasa (11/4).
Menurut Bambang, SPAM Kali Tancak ini nantinya akan dialirkan kepada desa-desa yang selama ini mengalami krisi air bersih. Seperti Desa Tegalsono, Bulujaran Lor, Gunung Bekel, Gunung Geni dan beberapa daerah lain yang mengalami kekeringan.
“Semua ini tidak lepas dari dukungan penuh yang diberikan oleh Ibu Bupati (Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE, Red) dalam mengatasi krisis air bersih masyarakat. Salah satunya melalui program subsidi 1.000 Sambungan Rumah (SR) baru bagi masyarakat kurang mampu,” jelasnya.
Oleh karena itu Bambang meminta kerja sama dan dukungan semua instansi dan masyarakat untuk membantu beroperasinya SPAM Kali Tancak. “Sehingga nantinya masyarakat sudah tidak lagi kesulitan akses air bersih,” terangnya.
Bambang menegaskan bahwa SPAM Kali Tancak ini akan menggunakan sistem gravitasi agar lebih efisiensi dan airnya bisa menyala hingga 24 jam. Dengan demikian masyarakat tidak akan kesulitan untuk mengambil air bersih.
“Dengan sistem gravitasi ini kita mampu melayani 15 ribu SR (Sambungan Rumah). Karena dengan sistem ini, debit air mencapai 200 liter/detik. Beda dengan menggunakan jaringan PLN. Dimana debit airnya mencapai 50 liter/detik dan hanya mampu melayani 5000 hingga 6000 SR,” ungkapnya.
Lebih lanjut Bambang menegaskan pembangunan SPAM Kali Tancak ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan air bersih untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. “Harapannya dengan adanya SPAM Kali Tancak ini masyarakat tidak lagi kesulitan dalam mengakses air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” tandasnya.
Ditegaskannya bahwa ketika selesai uji coba dan hasilnya bagus, maka pihaknya akan segera melakukan perpipaan SR. Nanti SPAM Kali Tancak akan melayani masyarakat di desa-desa yang selama ini mengalami krisi air bersih tersebut. “Sampai saat ini calon pelanggan yang sudah mendaftarkan diri sebanyak 3.000 SR,” terangnya.
Diminta agar masyarakat tidak perlu bingung untuk mengajukan permohonan sambungan baru dari PDAM Kabupaten Probolinggo. Pasalnya saat ini ada subsidi biaya pemasangan dari Pemkab Probolinggo melalui MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah).  Target untuk program MBR ini 1.500 SR.
“Program MBR ini hanya diperuntukkan bagi masyarakat miskin berpenghasilan rendah. Termasuk juga orang miskin yang pendapatan yang diperolehnya kecil. Untuk pemasangan SR baru ini masyarakat harus membayar Rp 950 ribu. Tetapi dengan subsidi MBR ini, pelanggan hanya membayar Rp 150 ribu saja,” tegasnya.
Proyek Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Kali Tancak di Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo sudah rampung. Dengan demikian, proyek senilai Rp 30 miliar dari APBN Kementrian Pekerjaan Umum (PU) RI itu, siap beroperasi dan mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat. “Alhamdulillah, proyek APBN SPAM Kali Tancak sudah selesai. Sekarang ini masih dalam tahap penyelesaian akhir dan sedang dilakukan uji coba pipa induk.
Kemungkinan dalam bulan ini akan dilakukan perpipaan dan sudah bisa melayani masyarakat,” kata Bambang Lasmono.
SPAM Kali Tancak ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan air bersih untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. “Harapannya, masyarakat tidak lagi kesulitan dalam mengakses air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” tambahnya. [wap]

Tags: