Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, Subandriyah saat memberikan keterangan kepada wartawan, Selasa (29/01). [Arif Yulianto/ Bhirawa].
Jombang, Bhirawa
Sebanyak 17 Puskesmas di bawah Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang tahun ini bakal di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) kan. Saat ini, tim penilai BLUD sudah terbentuk, Surat Keputusan (SK) tim juga sudah turun.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Jombang, Subandriyah mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengajukan 17 Puskesmas untuk ditetapkan menjadi Puskesmas BLUD.
“Kita ajukan 17 Puskesmas, berkas sudah kita kirim ke bagian hukum, untuk diproses dan dilakukan penilaian ke lapangan oleh tim penilai,” ujar Subandriyah ditemui sejumlah wartawan di kantornya, Selasa (29/01).
Dari kesekian Puskesmas yang akan di-BLUD kan tahun ini kata Kadinkes Jombang adalah, Puskesmas Bareng, Mojoagung, Pulorejo Ngoro, Cukir Diwek, Jelak Ombo, Perak, Bandar Kedungmulyo, Tembelang, dan Bawangan Ploso.
“Sebagian ada (Puskesmas) yang rawat inap, ada yang rawat jalan,” tandasnya.
Sekadar diketahui, di Kabupaten Jombang total terdapat 34 Puskesmas di bawah kendali Dinkes Kabupaten Jombang. Sementara selain dari 17 Puskesmas yang akan ditetapkan tahun ini, Puskesmas yang lain dikatakan Subandriyah akan menyusul setelah ke-17 Puskesmas tersebut ditetapkan menjadi BLUD.
“Kemudian kita akan evaluasi, (Puskesmas) yang lain juga harus tetap bersiap untuk mulai belajar terutama bagaimana melakukan laporan keuangan BLUD,” katanya.
Dari aspek dokumen, Subandriyah menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan seluruh Puskesmas di Kabupaten Jombang menuju BLUD. Namun demikian, untuk sementara masih 17 Puskesmas yang diajukan terlebih dahulu kepada tim penilai.
“Saya sih berharap tahun ini semua (Puskesmas) bisa BLUD. Karena dengan BLUD saya berharap Puskesmas bisa lebih maksimal dalam melayani masyarakat,” pungkasnya.(rif)
