Sukses UN, Program Belajar Bisa Dievaluasi Lewat Blog

Para wali murid tampak ikut mendampingi anaknya dalam istigasah yang telah dilakukan di Masjid Jamik Batu beberapa waktu lalu. [nas/bhirawa]

Para wali murid tampak ikut mendampingi anaknya dalam istigasah yang telah dilakukan di Masjid Jamik Batu beberapa waktu lalu. [nas/bhirawa]

Kota Batu, Bhirawa
Selain menggelar istigasah untuk siswa peserta Ujian Nasional (UN) dan wali murid, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kota Batu juga telah membuat berbagai program untuk meningkatkan prestasi siswa dan UN tahun ini. Program tersebut sengaja dibuat untuk mengejar target peserta ujian lulus 100 persen dengan nilai yang baik.
Kepala Bidang Pendidikan Menengah di Dindikpora Kota Batu, Abdul Rais, menjelaskan bahwa pihaknya telah membuat 10 program khusus agar siswa sukses dalam ujian nasional. Dan program tersebut sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan ujian nasional.
“Kita terus memantapkan dokumen program sekolah melalui pelatihan manajemen dan meningkatkan mutu guru. Langkah ini dilakukan melalui evaluasi yang dilakukan berdasarkan pelaksanaan ujian di tahun sebelumnya,” ungkap Abdul Rais saat dikonfirmasi, Minggu (13/4).
Dari 10 program itu, ada dua program yang memiliki prioritas untuk dilaksanakan. Yaitu, memberikan pelatihan  khusus kepada guru sebelum mereka memberikan persiapan kepada siswa. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi adanya kualitas dan kompetensi guru belum merata di antara sekolah satu dengan lainya. Kondisi ini akan membuat output yang dihasilkan juga tidak mereta.
Kemudian, Dindikpora juga mewajibkan masing-masing sekolah membuat action plan atau rencana kegiatan untuk menuju sukses UN. Kemudian action plan ini harus dimasukkan dalam blog Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan.
Dengan demikian maka semua orang bisa melihat dan mengevaluasi efektifitas dari kesiapan ujian setiap sekolah. Dinas juga membuat program sukses efisien dan efektif dengan biaya memadahi. Program Diknas ini juga harus dibarengi dengan pembuatan program pada sekolah-sekolah.
Dari evaluasi yang telah dilakukan, Dindikpora menilai adanya nilai yang kurang memuaskan selama ini karena masih rendahnya minat dan kemauan para siswa dalam belajar. Selain itu dukungan orang tua dirasa masih kurang maksimal sehingga anaknya kurang mampu berprestasi. “Kalau program yang kita buat bisa dilaksanakan dengan maksimal, kami optimis seluruh siswa Kota Batu lulus ujian nasional dengan nilai baik. Selain itu doa bersama juga sudah dilakukan untuk persiapan ujian,” tambah Rais.
Sebelumnya, menjelang pelaksanaan UN, semua para siswa di Kota batu dari SD, SMP, SMA dan SMK menggelar istighosah di Masjid Jamik Annur Kota Batu, Kamis (10/4). Istigasah ini dipandu oleh pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum, yang juga Pembina Majlis Istghosah Gubuk Bambu Iling Pati Malang, H. Ali Mustofa As’ady. Tak kurang dari 4000 siswa-siswa dari SD, SMP, SMA dan SMK ikut serta dalam istighosah ini. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan ujian bisa lebih baik, dan para siswa mendapatkan nilai atau prestasi lebih baik pula. [nas]

Tags: