Prof Dr Muhammad Bisri
Prof Dr Muhammad Bisri
Sepanjang 2016 merupakan tahun perjuangan bagi Universitas Brawijaya (UB) untuk menuju daya saing tingkat Asia, sehingga berbagai upaya harus dilakukan termasuk memperbanyak program internasional.
“Saat ini UB memasuki tahap ketiga menuju daya saing Asia periode 2015-2020. Oleh karenanya, kami harus memperbanyak program internasional, di antaranya menjalin kerjasama dengan berbagai instansi di dalam maupun luar negeri. Kami mencatat hingga saat ini UB sudah menjalin kerjasama dengan 414 instansi,” kata Rektor Universitas Brawijaya (UB) Malang Prof Dr Muhammad Bisri dalam laporan satu tahun kinerja UB pada rapat senat terbuka Dies Natalis ke-54 kampus tersebut di Gedung Samantha Krida, Kamis (5/1).
Lebih lanjut, Bisri mengatakan dalam bidang penelitian, UB melakukan kolaborasi ketersediaan sumber dana internasional. Seluruh dosen dituntut untuk terus melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Hingga saat ini, katanya, UB telah menghasilkan 1.042 penelitian dan 341 kegiatan pengabdian masyarakat. “Tahun ini doakan saja UB bisa menghasilkan produk massal. Dalam peningkatan mutu, UB juga telah mengantongi akreditasi internasional sesuai bidang ilmu. Ada 14 prodi sudah mendapatkan akreditasi level Asia,” paparnya.
Menurut dia, kuantitas dan kualitas lulusan juga semakin baik. Secara kuantitas lulusan tahun ini sebanyak 13.623, artinya jumlah mahasiswa yang lulus mendekati jumlah mahasiswa yang masuk.
“Apa yang sudah dicapai UB ini merupakan hasil dari kerjasama tim. Sekarang UB berada di urutan kedua nasional sebagai perguruan tinggi favorit masyarakat. Capaian ini luar biasa padahal UB tidak berada di ibu kota provinsi,” ucapnya. [mut]
