Tim Basket Putri Jatim Sapu Bersih Poin Pra PON

Tim putri Jatim berhasil menyapu bersih tiga laga yang digelar di wilayah II termasuk menaklukkan DKI Jakarta. [wawan triyanto/bhirawa]

Tim putri Jatim berhasil menyapu bersih tiga laga yang digelar di wilayah II termasuk menaklukkan DKI Jakarta. [wawan triyanto/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa.
Tim basket putri Jatim berhasil menyapu bersih laga di Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) wilayah II yang digelar di Banten 23-25 Oktober.
Pada laga yang digelar di GOR Basket UPH Karawaci, Banten, tim putri Jatim berhasil menaklukkan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan skor 89-43. Selanjutnya mereka menang atas Banten 95-49. Terakhir Henny Sutjiono dan kawan-kawan menang atas Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dengan skor 66-44.
Tiga kemenangan ini menjadikan tim putri Jatim terbaik di Pra PON wilayah II atau zona Jawa. Mereka membuktikan diri bahwa tak hanya tiket PON yang dikejar, melainkan juara juga menjadi target yang dicanangkan.
Manajer tim basket PON Jatim Kuswandono berharap prestasi yang mereka raih ini dapat perhatian dari KONI Jawa Timur. Pasalnya di PON nanti lawan akan lebih berat lagi, sehingga dukungan untuk meningkatkan kemampuan para pemain sangat diperlukan.  “Hasil ini menjadi pembuktian kalau Jatim itu bisa juara. Harapannya, prestasi ini bisa diperhatikan oleh KONI Jatim,” harap Kuswandono.
Sementara itu di laga terakhirnya, tim putri Jatim harus berjiaku sebelum mengalahkan DKI Jakarta. Di awal kuarter mereka tertekan sehingga kalah dengan skor 11-14. Anak-anak Jatim frustasi setelah mereka dijaga penuh. DKI Jakarta menerapkan pertahanan dengan tak-tik zone defense.
Namun Jatim berusaha keluar dari tekanan. Hasilnya di kuarter kedua mereka berhasil membalik keadaan menjadi 27-26 untuk keunggulan Jatim. Meskipun beberapa pemain menjadi korban lantaran banyak melakukan foul.
Selepas half time, nampaknya strategi pelatih Jatim untuk memaksimalkan shooter berhasil. Tembakan tiga angka dari pemain Jatim menghujani jaring DKI Jakarta. Ini membuat Jatim unggul 46-37.
Kemenangan bisa diamankan di kuarter terakhir. Meskipun DKI Jakarta juga berusaha mengejar dengan mengandalkan beberapa bintang lewat dua bintang timnas Indonesia Rohtriastari dan Agustin Elya Gradita Retong. Namun mereka akhirnya menyerah dengan margin 22 poin (44-66).
“Kuarter pertama memang masih tertekan, masih membaca permainan lawan. Teman-teman belum dapat feel permainan jadi tertinggal. Selain itu karena kami terlalu tegang saja,” ucap sang kapten Henny Sutjiono.
Pada pertandingan lawan DKI Jakarta, beberapa pemain Jatim tampil gemilang. Diantaranya Pauline Clara Ananta menjadi pemain kunci dengan mencetak double-double (23-13). Disusul Annisa Widyarni yang menyumbang 16 poin ditambah 7 rebound.
“Saya bersyukur bisa menang. Sebenarnya pada pertandingan saya diinstruksikan pelatih untuk mencoba menembak tiga angka, ternyata masuk. Jadi itu kontribusi saya hari ini. Selain itu permainan teman-teman juga bagus,” ujar Pauline Clara Ananta. [wwn]

Tags: