Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si saat menerima kenag-kenangan dari H. Heldy, S.Sos, MH, Kepala Bidang Pengembangan Manajerial dan Fungsional Provinsi Kalimantasn Selatan.
Tuban, Bhirawa
Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si menyambut Penerimaan Peserta Benchmarking Diklat PIM IV Angkatan XXXIV Tahun 2019 Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Pemerintah Kabupaten Tuban yang berlangsung di ruang rapat Lantai III Setda Tuban, Senin (18/02).
Dalam sambutanya, Sekda sangat mengapresiasi telah dipilihnya Kabupaten Tuban sebagai kegiatan study lapangan yang difokuskan di bidang kesehatan yang menjadi salah satu topik dan substansi yang strategis seluruh pemerintah daerah.
“Semoga Bapak Ibu rombongan dari Pemprov Kalimantan Selatan bisa melaksanakan kegiatan di Kabupaten Tuban ini bisa sesuai rencana,” kata Sekda.
Mantan Kepala Bappeda ini juga berharap dengan dipilihnya Tuban sebagai sasaran dan obyek Benchmarking sangat mengharap akan mendapatkan berbagai masukan berharga guna lebih meningkatkan kinerja aparatur dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan.
Usaha untuk meningkatkan, mengembangkan kompetensi dan profesionalitas SDM Aparatur Pemerintah harus dilaksanakan secara terus-menerus dan berkesinambungan yang sejalan dengan tuntunan dan dinamika masyarakat.
“Aparatur pemerintah dituntut agar mampu menampilkan sifat-sifat yang dinamis, kreatif dan inovatif dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik. Kinerja dan profesionalitas aparatur adalah dua hal yang sangat esensial dan menjadi prioritas utama guna mendapatkan simpati dari masyarakat,” terang Sekda.
Terkait dengan substansi Benchmarking salah satu target adalah indeks pembangunan manusia yang didalamnya termasuk pembangunan di bidang kesehatan. Utamanya, dalam pelaksanaan Indonesia Sehat melalui pendekatan keluarga dan Gerakan Masyarakat Peduli Kesehatan (Germas).
Perlunya peran serta semua stakeholder, OPD lain dan juga masyarakat. Jadi tidak hanya diselesaikan oleh Dinas Kesehatan atau tenaga kesehatan saja, namun juga seluruh elemen masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pengembangan Manajerial dan Fungsional Provinsi Kalimantasn Selatan, H. Heldy, S.Sos, MH berterimakasih atas kesedian dan penerimaan Pemkab Tuban menerima peserta Benchmarking Diklat PIM IV Angkatan XXXIV Tahun 2019.
“Terima kasih sangat kepada Pemkab Tuban, khususnya Dinas kesehatan Kabupaten Tuban,” ujarnya.
Heldy juga menyampaikan tujuan dilaksanakannya study lapangan di Tuban adalah sebagai, upaya untuk memberikan pembekalan kepada peserta untuk mendapatakan pengetahuan. Sekaligus sebagai pengalaman tambahan bagaimana fokus Benchmarking dalam memberikan pelayanan-pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Pelayanan apa saja yang dapat diberikan, khususnya kepada Dinas Kesehatan beserta jajaran yang memberikan informasi berkaitan data-data tentang pelayanan masyarakat,” ungkapnya.
Kegiatan itu dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Tuban, Drs. Amin Sutoyo, Staff Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Drs. Paraith, M.Si, dan Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tuban, Drs. Nur Hasan, M.Si dihadiri sekitar 40 peserta kunker dari Provinsi Kalimantan Selatan. (hud)
