Uji Coba Traffic Light Jalan Mayjend Sungkono, Banyak Pengguna Jalan ‘Kecele’

Tampak Polisi lalu lintas sedang menjaga dan mengarahkan pengguna jalan di sekitar Traffic Light (TL) Jalan Mayjend Sungkono, Kamis (12/1) kemarin. [Gegeh Bagus Setiadi/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Traffic Light (TL) Jalan Mayjend Sungkono-Bintang Diponggo, Surabaya mulai dibuka dan diujicoba, Kamis (12/1) kemarin. Uji coba Tl ini dilakukan dengan menutup u-turn di depan Mall di kawasan Mayjend Sungkono. Namun, selang beberapa jam kemudian rupanya masih banyak pengguna jalan yang tidak mengetahui adanya rekayasa lalu lintas terkait uji coba TL tersebut.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Surabaya Robben Rico mengatakan, semua kendaraan diakomodir di simpang. Misalnya, semua kendaraan yang dari arah barat jika ingin kembali ke Satelit maka berputar baliknya belok kiri masuk ke Bintang Diponggo kemudian putar balik lanjut belok ke kanan masuk Mayjend Sungkono.
Pantauan Harian Bhirawa di lapangan, arus lalu lintas dari arah Indragiri menuju Mayjend Sungkono tampak padat. Kepadatan ini terlihat sampai depan Gelora Pancasila yang akan menuju Jalan HR Muhammad.
Menurut dia, masih belum ada komplain yang berarti terkait uji coba TL ini dan akan terus melakukan evaluasi. “Agar pengguna jalan juga banyak yang semakin paham maka akan dilakukan pengecatan marka di lokasi,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, Dishub akan melakukan 3 fase yakni kendaraan dari Mayjend Sungkono ke arah Satelit dan Indragiri akan dilepas bersamaan. Kedua, kendaraan dari Indragiri ke Satelit tetap jalan. Ditambah dari Indragiri ke arah Bintang Diponggo itu juga jalan. Ketiga, Jalan Mayjend Sungkono dua arah tutup semua sehingga kendaraan dari Bintang Diponggo turun Mayjend Sungkono ke arah Satelit bisa jalan.
“Sebenarnya hampir sama fasenya dengan TL TVRI. Kendaraan yang keluar dari Hotel Ciputra tidak boleh langsung belok ke Bintang Diponggo. Seminggu ini kita akan evaluasi terus-menerus,” ujarnya.
Tujuan dari diberlakukannya TL ini, kata dia, ingin menghidupkan kembali fungsi jalan Diponggo yang selama ini hampir tidak pernah dilewati pengguna jalan. Pengaktifan kembali jalan Diponggo ini sebagai jalan alternatif kendaraan menuju ke jalan Dukuh Kupang dan bisa mengakomodir simpang di depan TVRI.
Selain itu, pihaknya ingin memaksimalkan ruang lalu lintas di jalan Mayjend Sungkono yang selama ini sering dikeluhkan masyarakat karena terjadi kepadatan arus lalu lintas. Untuk sosialisasi uji coba TL ini, kata dia, pihaknya bekerjasama dengan Satlantas Polrestabes Surabaya tentang fase dan pergerakan yang ada di TL ini. (geh)

Tags: