Wabup Pasuruan Imbau Bantuan Sosial Beras Tepat Sasaran

KH Mujib Imron

Pasuruan, Bhirawa
Wakil Bupati (Wabub) Pasuruan, KH Mujib Imron meminta agar penyaluran BSB (Bantuan Sosial Beras) di wilayah Kabupaten Pasuruan harus tepat sasaran.

“Terpenting lagi adalah para pendamping juga ikut meng-update terhadap proses pendistribusian BSB ini. Sebab, pendamping merupakan garda terdepan dalam memantau distribusi bantuan beras ini,” terang KH Mujib Imron, Minggu (11/10).

Pihaknya juga berterima kasih kepada Dinas Sosial hingga Forpimca (Forum Pimpinan Kecamatan) yang berkomitmen untuk mensukseskan seluruh kegiatan pendistribusian beras ke semua penerima.

BSB itu adalah program pemerintah pusat sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam melihat dampak ekonomi masyarakat saat Pandemi Covid-19 yang sudah mencapai 7 bulan.

“Mudah-mudahan Allah SWT menjaga negara ini tetap aman. Terima kasih untuk Dinsos sampai Forpimca yang berperan penting dalam mensukseskan program BSB ini,” jelas KH Mujib Imron, Minggu (11/10).

Terinci, ada 91.614 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) di Kabupaten Pasuruan menerima BSB. Bantuan itu nantinya didistribusikan mulai hari ini hingga 5 November 2020 mendatang

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan, Suwito Adi menyatakan BSB adalah program jaring pengaman sosial hasil kerja sama antara Kementerian Sosial RI dengan Bulog dan Transportir (DNR). Program ini adalah untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan di masa Pandemi Covid-19.

“Jadwal distribusi sudah ditentukan mulai hari ini sampai 5 November mendatang. Semoga semuanya lancar,” ucap Suwito Adi.

Sasaran BSB adalah KPM PKH (program keluarga harapan) yang masih aktif menjadi penerima manfaat PKH pada bulan Juli 2020. Untuk masing-masing KPM menerima bantuan beras 15 kilogram selama 3 bulan, terhitung Agustus hingga Oktober 2020. Sedangkan beras disediakan oleh Bulog dan selanjutnya didistribusikan oleh Tranportir (DNR) ke KPM. [hil]

Tags: