![Wabup Situbondo Ir H. Yoyok Mulyadi Msi, saat meletakkan batu pertama pembangunan rumah layak huni milik lansia Amna, di Lingkungan RT 2/RW 4, Lingkungan Krajan, Kelurahan Dawuhan kemarin. [sawawi/bhirawa].](http://harianbhirawa.co.id/wp-content/uploads/2016/07/7-FOTO-A-AWI-AMNA-RLH-e1469722773854.jpg)
Wabup Situbondo Ir H. Yoyok Mulyadi Msi, saat meletakkan batu pertama pembangunan rumah layak huni milik lansia Amna, di Lingkungan RT 2/RW 4, Lingkungan Krajan, Kelurahan Dawuhan kemarin. [sawawi/bhirawa].
- Situbondo, Bhirawa
Wakil Bupati Situbondo Ir. H Yoyok Mulyadi Msi, bersama tim Dadi (Dadang-Yoyok) melakukan pembangunan rumah layak huni milik Ny Amna (83), di Lingkungan Krajan, RT 02/RW 04, Kelurahan Dawuhan, pagi kemarin (28/7). Kegiatan sosial tersebut dibidani Wabup pribadi bersama sejumlah rekanan yang tergabung dalam Tim Dadi. Peletakan batu pertama dilakukan Wabup Yoyok dengan didampingi sejumlah Tim Dadi beserta Lurah Dawuhan Sumarjono SH dan pengurus RT setempat.
Wabup Yoyok, mengatakan, pembangunan rumah layak huni tersebut merupakan gerakan simultan dibidang kemanusiaan yang dikucurkan Tim Dadi Situbondo. Kebetulan, aku Wabup, dirinya menjadi Ketua Tim Dadi, maka adanya kekompakan tersebut ia manfaatkan dengan baik untuk diwujudkan dalam bentuk bantuan pembangunan rumah layak huni. “Ini murni bantuan dari teman teman (Dadi) yang kebetulan saya Ketuai,” ujar Wabup.
Langkah pembangunan RLH ini, lanjut Wabup, tidak hanya sampai disitu melainkan secara berkesinambungan akan digerakkan Tim Dadi untuk peduli bersama kepada warga yang mengalami kesenjangan ekonomi. “Awal mulanya saya hanya berfikir satu unit rumah saja untuk diselesaikan. Namun karena reaksi Tim Dadi itu sangat luar biasa, maka saya berencana akan membangun 10 unit lagi dalam waktu secepatnya. Karena dana yang terkumpul 100 juta lebih,” aku Wabup lagi.
Wabup memastikan bahwa realisasi pembangunan rumah layak huni ini murni bantuan pribadi dan bukan diambilkan dari dana APBD Pemkab Situbondo. Sebab, terang mantan Kadis Bina Marga dan Pengairan Situbondo itu, khusus program Pemkab sudah ada target pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) sebanyak 500 unit per tahun. “Ini gerakan pribadi yang memang kondisinya sangat genting dan tidak masuk data pemerintah. Kalau data di Pemkab yang ada saat ini jumlah rumah yang harus dibangun sebanyak 13.000-an,” paparnya.
Khusus kualifikasi penerima bantuan, sambung Wabup, diantaranya tidak punya pekerjaan, lansia, miskin, dan tidak memiliki rumah tetap seperti yang dialami Ny. Amna ini. Untuk itu, khusus bantuan tersebut, Wabup juga berterimakasih atas kepedulian Bang Najib yang rela memberikan sebagian tanahnya untuk ditempati pembangunan RLH itu. “Kalau bukan kita yang mau peduli terus siapa. Kami patut berterimakasih juga kepada Bang Najib karena kami hanya bisa memfasilitasi fisiknya,” pungkas Wabup seraya menambahkan rumah tipe yang ia bangun berkatagori wajar untuk dihuni. [awi]
