Wali Kota habib Hadi Launching Meteor “Sistem Keamanan Terpadu Kota Probolinggo”

Wali kota Habib hadi serahkan Skop pertanda segera dibangunnya Sistem Keamanan Terpadu Kota Probolinggo. [wiwit agus pribadi/bhirawa]

Bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto Dan Jajaran Forkopimda Kota Probolinggo

Pemkot Probolinggo, Bhirawa.
Wali kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Sabtu (18/3) malam, Launching Meteor “Sistem Keamanan Terpadu Kota Probolinggo” atas ide dari kapolresta di alun-alun kota Probolinggo dengan di hadiri Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto, Forkopimda kota Probolinggo, Kapolres jajaran, Sekda, OPD yang ada di kota Probolinggo, para Camat, Lurah dan RT RW seluruh kota Probolinggo.

Menurut wali kota Habib hadi, Kota Probolinggo yang kecil namun selalu berkesan. Kota kecil namun memiliki berjuta kenangan, kota kecil namun selalu dirindukan.

Kami bangga atas kehadiran bapak kapolda di tengah-tengah masyarakat kota Probolinggo, menjadi kebanggaan bagi kota Probolinggo yang mana di Launchingnya Meteor ini menjadi kepastian keamanan dan kenyamanan dan tentuanya investasi di wilayah kota Probolinggo.

Dengan adanya Launching Meteor ini, saya juga tertantang, kalau kemarin adanya aplikasi Mangga Manis masyarakat merasakan dampak manfaat.

Saya tertantang untuk menyiapkan sarana dan prasarananya, alhamdulillah bisa menyiapkan 30 unit motor trail yang bisa ases cepat pelayanan informasi pada masyarakat.

Dengan adanya Launching Meteor ini saya juga melibatkan, dan tentantang untuk menunjukkan sinerji untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga kota Probolinggo. Serta para pengusaha di bidang usaha lainnya demi keamanan dan rasa nyaman serta tenang.

Saya yakin maka akan banyak investasi yang akan masuk di kota Probolinggo. Insyaalla atas ijin Allah, mudah-mudahan pembangunan gedung Comocenter gabungan yang akan kita wujutkan bisa terlaksana di tahun ini dan bisa langsung dimanfaatkan sesuai denga harapan kita semuanya.

Dikarenakan aplikasi Meteor ini sangatlah luar biasa. Yang mana dengan kehadiran ini saya sangat mengapresiasi atas ide dan inovasi. Tentunya ini akan mnyempurnakan apa yang sudah dimilikimoleh pemerintah kota Probolinggo.

Dengan adanya sinergi Forkopimda kota probolinggo tentunya ini akan makin melengkapi satu tantangan yang harus dihadapi kehadiran negara untuk warganya, mudah-mudahan ini semua adalah berkat usaha dan upaya dijadikan catatan amal ibadah kita semuanya.

Yang mana nantinya di gedung Koncenter, Komencerter yang nantinya akan digabung. Yang mana kota probolinggo sudah mempinya koncenter 112. Alhamdulilla sejak saya memimpin koncenter 112 betul-betul dirasakan manfaatnya bagi warga kota Probolinggo.

Sampai dengan tanggal 17 Maret ini, dari awal koncenter itu hampir 3000 penanganan kedaruratan yang ada di wilayah kota Probolinggo. Dari percayanya masyarakat terhadap koncerter 112 banyak hal yang disampaikan yang butuh atas respon koncenter 112. Yang mana bukan hanya masalah pemadam kebakaran.

Sekarang 112 sudah banyak penangani masyalah yang ada dimasyarakat, banyak pengaduan seperti penanganan tawon vespa, ular masuk dalam rumah warga, penyelamatan hewan, cincin yang mnyangkut di jari tangan. Sampai sampaimada telepon yang untuk mencari suaminya yang tidak pulang.

Tentunya dengan digabungnya koncenter 112 dengan aplikasi mangga manis yang diinisiasi oleh kapolresta dan juga yang akan di Launching Meteor ini maka akan semakin lengkap yang dimiliki kota Probolinggo.

Dengan mendirikan gedung keamanan terpadu, dalam waktu dekat akan di Launching pembangunan gedung tercebut, mudah-mudahan di akhir tahun ini bida diselesaikan sesuai dengan rencana. Pembangunan gedung tersebut akan dibangun di tepat tengah-tengah dimana mudah mengakses seluruh kota Probolinggo.

Tentunya itu menjadi tantangan karena pemeritah berkomitmen di bidang keamanan yang mana di tahun 2022, pemerintah kota Probolinggo sudah menyelesaikan pembangunan Polsek Kanigaran, tahun ini kita akan bangun Polsek Kedupok.

Tentunya ini suatu kesempurnaan yang akan kita lakukan sinergitas adalah kunci untuk menhadapi sebuah tantangan yang ada di wilayah kota Probolinggo.

Mudah-mudahan dengan terbentuknya Polsek-Polsek yang baru ada penambahan personil Polri yang ada di wilayah kota Probolinggo. Meteor ini, nantinya akan akan melakukan penanganan dengan cepat masalah bencana alam, karena tuntutan kecepatan dan ketepatan sangat dibutuhkan dalam setiap penanganan masalah, sehinggatidak akan terdampat terhadap harta benda.

Melalui dukungan informasi yang terintregrasi melalui pusat pengendalian yang ada di kota Probolinggo. Pemerintah kota Probolinggo bersama TNI dan Polri berkalaborasi dalam penanganan masalah yang ada. Meteor sendiri merupakan sejarah nama kota Probolinggo.

Dengan sinar yang jatuh dengan nama Probolinggo. Dari situlah Meteor diambil untuk Sistem Keamanan Terpadu Kota Probolinggo. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, Meteor ini kan mampu menangani maslaah kamtipmas yang ada di kota Probolinggo.

Masalah kamtimmas di kota Probolinggo pada tahun 2021 sebanyak 551 perkara dan pada 2022 sebanyak 808 perkara. Dengan begitu maka ada peningkatan 60 persen.

Sedangkan untuk warga kota Probolinggo 4014 ribu, sedangkan jumlah Polisi yang ada di kota Probolinggo sebanyak 400 personail lebih, dengan begitu 1 Polisi menangani sekidaknya 900 orang lebih, itu jauh dari harapan.

Paling tidak 1 persinil Polisi menangani 400 orang warga. Dengan adana aplikasi Meteor ini mampu memberikan penanganan terbaik bagi warganya, tambahnya. [wap.adv]

Tags: